Harga Pertalite Bisa Turun Lagi ke Rp7.650 Per Liter, Asalkan...

SEMARANG SELATAN, AYOSEMARANG.COM -- Banyak rakyat yang merasa keberatan usai pemerintah menaikkan harga BBM mulai, Sabtu 3 September 2022, kemarin.

Diketahui, pemerintah resmi menaikkan harga BBM subsidi Pertalite, Pertamax, dan Solar.

harga Pertalite dari Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter.

Pertamax dari Rp12.500 menjadi Rp14.500 per liter. Sedangkan Solar dari Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liter.

Tak dipungkiri, dengan adanya kenaikkan harga BBM di SPBU Pertamina, masyarakat mencari BBM murah salah satunya mulai melirik SPBU swasta, seperti Vivo.

Baca Juga: Deretan Motor yang Cocok Pakai Pertalite, Jangan Sembarangan Isi BBM

SPBU Vivo viral usai berani menjual harga BBM tanpa subsudi yang lebih murah dari Pertalite.

Harga termurah yang dijual di SPBU Vivo yakni jenis Revvo 89 dengan harga Rp8.900.

Harga yang lebih murah itu membuat warganet menyarankan untuk rakyat beralih mengisi bensin di SPBU Vivo.

Apakah bisa harga Pertalite turun lagi ke harga Rp7.650 per liter?

Kementerian Keuangan menjelaskan, harga Pertalite bisa saja kembali ke harga sebelumnya asalkan harga minyak mentah juga turun.

Baca Juga: Dimana Lokasi SPBU Vivo Terdekat? Berani Jual BBM Lebih Murah dari Pertamina

Kepala Badan Kebijakan Fiskal (BKF) Kementerian Keuangan Febrio Nathan Kacaribu mengatakan, paling penurunan harga minyak mentah di angka US$ 40-an/barel.

"Kemarin harga Pertalite Rp 7.650 per liter, itu sebenarnya setara ICP US$ 41 hingga US$ 42/barel," ujar Febrio Nathan Kacaribu di Gedung DPR, Senin 5 September 2022.