Fakultas Psikologi Undip Fokus Penguatan Karakter dan Keterlibatan Perempuan Pesisir

- Selasa, 30 Mei 2023 | 08:29 WIB
Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro (Undip) menerjunkan salah satu tim pengabdian masyarakat di Desa Tambak Bulusan, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak . (dok Fakultas Psikologi Undip.)
Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro (Undip) menerjunkan salah satu tim pengabdian masyarakat di Desa Tambak Bulusan, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak . (dok Fakultas Psikologi Undip.)

 

SEMARANG, AYOSEMARANG.com-Fakultas Psikologi Universitas Diponegoro (Undip) menerjunkan salah satu tim pengabdian masyarakat di Desa Tambak Bulusan, Kecamatan Karangtengah, Kabupaten Demak untuk melakukan penguatan karakter dan keterlibatan perempuan pesisir dalam pengelolaan mawasan eco-edu wisata, pada Sabtu 27 Mei 2023 lalu.

Kegiatan mendapat sambutan hangat Kepala Desa Tambak Bulusan, Ahmad Chabibulloh. Ia mengatakan bahwa kontribusi kampus diperlukan dalam mendukung peran perempuan pesisir dalam menjalankan perannya sebagai pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah, khususnya dalam pengelolaan kawasan eco-edu wisata.

 

Ketua tim pengabdian masyarakat, seklaigus Dekan Fakultas Psikologi UNDIP, Prof. Dian Ratna Sawitri, Ph.D mengatakan bahwa program yang melibatkan 25 perempuan pesisir yang berwirausaha untuk mengelola Kawasan eco-edu wisata di Desa Tambak Bulusan ini dilakukan untuk menambah kepercayaan diri pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah dalam melakukan perannya sebagai penggerak ekonomi keluarga sekaligus dan menginspirasi masyarakat luas untuk maju dan berkembang.

Dalam jangka panjang, kegiatan yang melibatkan tim dosen Fakultas Psikologi UNDIP, Dr. Novi Qonitatin, S.Psi., M.A., Dr. Endah Kumala Dewi, M.Kes, dan Dito Aryo Prabowo, S.Psi., M.Psi ini diharapkan dapat menguatkan   kesadaran mengenai posisi strategis perempuan dalam pengelolaan kawasan eco-edu wisata terkait productivity yang berpotensi membantu memperkuat ketahanan ekonomi rumah tangga. Kemudian  managing community yang berpotensi menumbuhkan keterlibatan komunitas, memunculkan banyak productive female role model bagi generasi baru, dan menumbuhkan aspirasi bagi remaja perempuan pesisir.

 

"Tujuannya agar tidak hanya berhenti pada pendidikan sekolah dasar dan menengah," jelasnya.

 

Kegiatan ini, lanjutnya, selain meningkatkan engagement dengan masyarakat pesisir, juga mendukung implementasi Sustainable Development Goals (SGDs), khususnya SDG nomor 5 (kesetaraan gender, nomor 8 (pekerjaan yang layak dan pertumbuhan ekonomi), dan nomor 17 (kemitraan untuk mencapai tujuan).***

 

Editor: arri widiarto

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X