Jeda BRI Liga 1 Cukup Lama Pengaruhi Psikologis Pemain PSIS Semarang, Ini yang Terjadi

- Jumat, 21 Oktober 2022 | 11:22 WIB
Pelatih PSIS Semarang Ian Andrew Gillan ambil positif jeda kompetisi.  (PSIS)
Pelatih PSIS Semarang Ian Andrew Gillan ambil positif jeda kompetisi. (PSIS)

 

SEMARANG TIMUR, AYOSEMARANG.COM -- Ian Andrew Gillan, pelatih PSIS Semarang mengambil hikmah dari jeda kompetisi yang cukup lama.

Dalam gelaran BRI Liga 1, sama seperti tim lain, PSIS Semarang harus libur dari kompetisi selama sebulan pasca kerusuhan di Kanjuruhan Malang.

Ian Andrew Gillan menyebut di satu sisi jeda kompetisi yang cukup lama mempengaruhi psikologis pemain PSIS Semarang.

"Ya, sisi psikologis mereka pasti berpengaruh. Sebagai pemain tentu mereka lebih suka jika kompetisi berjalan secara reguler," kata Ian, Kamis 20 Oktober 2022.

Baca Juga: Duje Javorcic Direkrut atau Tidak? Ini Jawaban Pelatih dan CEO PSIS Semarang

Dalam jeda kompetisi ini, Ian tidak menurunkan porsi latihan kepada para pemainnya.

Untuk menjaga kondisi pemain, Ian menerapkannya dengan dibarengi program latihan taktik.

"Dalam menjaga kondisi mereka, kita berikan game kecil dalam latihan, dan simulasi pertandingan saat weekend. Ini penting buat menjaga kondisi mereka, menjaga kondisi fisik mereka," katanya.

Selain itu beberapa pemain yang cedera sudah kembali dan ikut berlatih.

Baca Juga: Yoyok Sukawi Jelaskan Timeline Kompetisi, Kapan Liga 1 Dimulai Lagi?

Paling baru tentu saja Septian David Maulana yang sudah bergabung bersama rekan-rekan setimnya meskipun masih harus berlatih secara terpisah.

"Beberapa pemain sudah kembali dari cedera dan mereka menjalani program pemulihan cedera dengan lancar, kondisi mereka bagus," ucapnya.

Sementara Ian juga berharap kompetisi berjalan di bulan November.

Namun ketika berjalan nanti, Liga Indonesia punya evaluasi yang baik dan tidak mengulang kesalahan yang sama.

Halaman:

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X