Shin Tae-yong Terapkan Teknologi Sport Science Bina Timnas Indonesia

- Kamis, 23 Januari 2020 | 22:13 WIB
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (kanan) berbincang dengan asisten pelatih Indra Sjafri saat seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/1/2020). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong (kanan) berbincang dengan asisten pelatih Indra Sjafri saat seleksi pemain Timnas Indonesia U-19 di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Senin (13/1/2020). ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak

CHIANG MAI, AYOSEMARANG.COM-- Memasuki hari ketiga pemusatan latihan timnas U-19, manajer dan pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong menerapkan teknologi sains olahraga (sport science). Pelatihan di Alpine Football Camp Training, Chiang Mai, Thailand, Kamis (23/1/2020).

“Kami juga mengadakan tes fisik untuk para pemain. Hasilnya, cukup memuaskan. Akan terus ditingkatkan sepanjang pemusatan latihan di sini. Penggunaan GPS untuk tes fisik juga digunakan, ujar Shin Tae-yong dilansir Antara dari laman resmi PSSI.

AYO BACA : Ini Hasil Pertandingan dan Klasemen Liga Italia Pekan ke-20

Selain mendatangkan tim fisik dari Korea Selatan, Shin juga menggunakan GPS Sport Vest yang dipasang di dada para pemain. Alat tersebut diklaim penting untuk mendata ketahanan fisik para pemain.

GPS Sport Vest merupakan teknologi yang digunakan untuk memaksimalkan performa atlet. Alat tersebut juga diklaim dapat meminimalisasi terjadinya cedera serta mendukung proses pemulihan cedera.

AYO BACA : Bertandang ke Sheffield United, Manchester City Menang Tipis 0-1

Alat tersebut bekerja dengan cara mengirimkan data pergerakan pemain, jarak tempuh berlari, dan kecepatan. Data tersebut kemudian dikirim ke aplikasi yang terhubung dengan ponsel pintar (smartphone).

Untuk membentuk skuat yang fit, bugar, dan bebas cedera saat menghadapi pertandingan nanti, tim juga mendatangkan dokter, ahli fisioterapi dan rehabilitasi, ahli relaksasi, ahli gizi, psikolog serta peneliti.

“Dalam pemusatan latihan ini kami para pelatih menerapkan program untuk meningkatkan daya tahan fisik pemain, seperti yang saya katakan di awal saya menjadi pelatih tim nasional Indonesia, saya akan fokus di situ, kata Shin.

Garuda Muda akan berada di Thailand selama 12 hari, mulai dari 12 Januari hingga 1 Februari untuk menjalani program latihan, Training Center (TC), dan laga uji coba.

AYO BACA : Hadapi Unionistas de Salamanca di Lapangan Bersalju, Zidane Yakin Madrid Menang

Editor: Abdul Arif

Tags

Rekomendasi

Terkini

X