KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Wajah Sopiatun, warga Desa Sedayu Kecamatan Gemuh Kendal nampak ceria bercampur haru. Didatangi Kapolsek Gemuh AKP Abdullah Umar bersama puluhan pemuda dari Komunitas Pecinta Perkutut Kendal (KPPK) Senin (04/05/2020), jompo berusia 65 tahun ini tidak kuasa menahan tangisnya.

“Saya berterima kasih sekali bapak-bapak polisi peduli dengan kami yang tidak mampu. Di masa sulit seperti ini bantuan sembako sangat dibutuhkan dan berharap virus korona segera hilang,” katanya sambil menahan haru.

Paket sembako dari KPPK dan Polsek Gemuh ini merupakan kepedulian untuk bersama melawan penyebaran virus covid 19 serta membantu warga yang terdampak pandemi korona. Kapolsek Gemuh AKP Abdullah Umar mengatakan selain memberikan bantuan sembako, juga dibagikan ratusan masker kepada pengguna jalan. Pembagikan ratusan masker dilakukan di pertigaan tugu ayam, Gemuhblanten kepada warga yang membandel tidak menggunakan masker saat keluar rumah.

Selain untuk memutus mata rantai covid-19 juga bertujuan mengedukasi masyarakat khususnya Kabupaten Kendal, untuk mematuhi peraturan presiden tentang wajib menggunakan masker saat keluar rumah.

“Bulan puasa seperti ini banyak warga yang keluar rumah untuk berbelanja dan membeli makanan untuk berbuka. Karenanya kita terus memberikan edukasi kepada masyarakat untuk tetap memakai masker guna memutus rantai penyebaran virus ini,” jelasnya.

Sementara Eko Purwanto Ketua KPPK mengatakan, paket sembako yag dibagikan  sebanyak 100 paket dan 200 masker yang dibagikan merupakan hasil dari galangan dana pribadi anggotanya untuk membantu warga terdampak covid-19.

“Giat bakti sosial kali ini merupakan kali kedua setelah sebelumnya membagikan sekitar 500 masker kepada pengguna jalan di Weleri,” katanya.