Sarri Akui Raih Gelar Liga Italia Tidak Mudah
Senin, 27 Juli 2020 Abdul Arif

ROMA, AYOSEMARANG.COM-- Meraih gelar Liga Italia perdana bagi Pelatih Juventus Maurizio Sarri tidaklah mudah. Timnya menang 2-0 atas Sampdoria. Kemenangan tersebut berkat gol yang dicetak Cristiano Ronaldo dan Federico Bernardeschi dalam laga di Allianz Arena, Turin, Senin (27/7/2020) dini hari WIB.
Kemenangan tersebut membuat Juventus telah memiliki 83 poin, jumlah poin yang tidak dapat dikejar para pesaingnya di klasemen.
Raihan itu merupakan gelar utama pertama Sarri setelah sebelumnya ia memenangi Liga Europa saat menukangi Chelsea, dan ia menjadi pelatih paling tua yang memenangi scudetto yakni 61 tahun enam bulan.
AYO BACA : Harga Jual Emas Antam Naik, Per Gram Rp891.000
Ini tentu saja merupakan perasaan yang istimewa. (Liga) ini sulit dimenangi, bahkan lebih sulit lagi untuk tetap meraih kemenangan, sebab menerima anugerah di olahraga ini merupakan kebohongan terbesar di dunia, ucapnya kepada Sky Sport Italia seperti dikutip Antara.
Ini bukan sesuatu yang mudah. Ini merupakan perjalanan yang panjang, berat, dan membuat stres, dan skuat ini layak mendapat kredit karena terus menemukan rasa lapar dan determinasi untuk terus melaju setelah delapan kemenangan beruntun, tambahnya.
Setelah peluit panjang berbunyi, Sarri langsung berlari menuju ruang ganti. Sebagai seorang perokok, apakah Sarri langsung keluar lapangan agar dapat merokok?
AYO BACA : Bahaya Covid-19, Dandim Kendal Minta Satgas dan Warga Jaga Kesehatan
Saya meninggalkan lapangan karena saya berusaha menghindari siraman air, sebab itu pasti akan dilakukan, namun saya tidak mampu menghindar, ucap Sarri.
Juve menjadi klub pertama di lima liga papan atas Eropa yang mampu meraih sembilan gelar secara beruntun.
Cristiano Ronaldo dan Dybala membuat perbedaan di lapangan, tentu saja mereka layak mendapat kredit, namun klub di belakang mereka sangat penting. Kami memiliki presiden dan direktur-direktur yang menghadiri latihan setiap hari, ada di sana untuk bertukar pikiran, mencari tahu apakah Anda perlu sesuatu dan perlu menambah bensin di tangki tim ini, ujarnya.
Sarri juga bergurau sambil merendah saat ditanyakan apa yang ia sampaikan kepada para pemainnya setelah memastikan gelar juara.
Saya katakan kepada mereka, jika Anda menang bersama saya yang tidak pernah memenangi apapun, (kualitas) Anda pasti benar-benar bagus, guraunya.
AYO BACA : Pengamat Nilai Jokowi dan Purnomo Bahas Gibran di Istana Tak Etis
Source: suara.com
Editor: Abdul Arif