Ini 5 UMKM Kuliner Kota Semarang Paling Maknyus
Senin, 03 Agustus 2020 Arie Widiarto

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM-- Program Madhang yang dijalankan Sampoerna Untuk Indonesia Bersama BEDO dan aplikasi Madhang, selama 6 bulan sejak Desember 2019. Selama program, tim mendampingi 30 UKM Kuliner Kota Semarang dan membuat UKM Kuliner di kota ini semakin di kenal karena cita rasanya yang lezat.
Berikut 5 UKM Kuliner Kota Semarang yang terpilih dalam program Madhang.
1.Kepala Manyung “Warung Kamu”
Sebagai kota pesisir, Semarang kaya akan hasil ikannya dan salah satu jenis ikan yang sangat familiar bagi warga Kota Semarang adalah ikan Manyung. “Warung Kamu” milik Sunarni, yang berlokasi di Pusat Jajan Jolotundo, mengolah Kepala atau Ndas Manyung menjadi kuliner yang nikmat.
Rasanya yang pedas dari Manyung segar, yang diolah dengan rempah tanpa MSG yang pas plus kepala manyung yang dikukus lebih dahulu, membuat Ndas Manyung “Warung Kamu” luar biasa nikmat saat disantap makan siang.
Seporsi Ndas Manyung di “Warung Kamu” porsi besar untuk 2 orang, hanya dibanderol Rp35 ribu dan porsi kecil Rp20 ribu. Ssst, Ndas Manyung di sini, hanya dimasak saat pembeli pesan lohh.
Kepala Manyung atau Ndas Manyung “Warung Kamu”. (istimewa)
\n2. Ganjel Rel Masjuki
Namanya Ganjel Rel, yang dalam bahasa Jawa artinya kayu pangganjal rel kereta. Tapi di kota Semarang, Ganjel Rel jadi roti yang ngangeni, karena ini roti khas Semarang, yang sudah ada sejak zaman Belanda. Ganjel Rel terbuat dari campuran tepung terigu, gula jawa, telur dan rempah, dengan toping wijen di atasnya, serta dipanggang dalam suhu tertentu.
AYO BACA : Bisa Sampai Setahun, Begini Cara Simpan Petai Tetap Awet dan Renyah
Ini menjadikan Ganjel Rel tak kalah lezat dengan roti modern lainnya. Salah satu UKM kuliner yang menghasilkan Ganjel Rel yang lezat adalah Ganjel Rel Masjuki. Kelezatan roti Ganjel Rel Masjuki, membuat pemiliknya Aunil Masjuki dipercaya Pemkot Semarang, menyediakan Ganjel Rel setiap tradisi Dug Deran tiba.
Ribuan potong Ganjel Rel Masjuki selalu hadir dalam tradisi Dug Deran yang di gelar dalam menyambut bulan Ramadhan. (Ist)
3. Lumpia Cik Renren
Lumpia, boleh jadi anda sudah sangat familiar dengan kuliner yang berbahan dasar rebung, daging ayam, udang ebi dan telur yang di bungkus dengan kulit lumpia ini dan biasanya di santap bersama sausnya yang khas.
Banyak pengrajin kuliner Lumpia di kota Semarang, namun satu yang terkenal karena kelezatan dan rasanya yang crispy adalah Produksi Iwan Permana, dengan brand “Lumpia Cik Renren”.
Pengolahan lumpianya yang tepat, membuat lumpia produknya terasa lebih renyah saat di santap, bahkan dia berani menjamin produknya bertahan dengan baik sampai 30 jam, jika di kirim ke luar Semarang.
Rasanya yang crispy hasil pengolahan yang tepat, membuat “Lumpia Cik Renren” kuliner wajib menjadi oleh-oleh saat berkunjung ke kota Semarang. (istimewa)
4. Blenyik AMI
AYO BACA : Resep Sop Kambing Istimewa
Nama kuliner yang satu ini mungkin terasa aneh di telinga kita, Blenyik! Tapi bagi warga pesisir seperti Semarang, Blenyik adalah makanan khas yang kaya akan protein.
Berbahan dasar ikan teri nasi hasil tangkapan nelayan yang masih segar, membuat Blenyik menjadi santapan favorit warga pesisir seperti Cirebon, Kendal, Jepara, Rembang termasuk Semarang.
Adalah Dimas Satrio, pelaku UMKM Kuliner di kota Semarang yang memproduksi kudapan spesial ini dengan brand “Blenyik AMI”.
Jika digoreng dengan baluran telur, dia menjamin “Blenyik AMI” akan semakin terasa gurih, kelembutan tekstur dalamnya bila dibelah setelah digoreng akan terlihat teri nasi utuh, adonan “Blenyik AMI” yang tanpa campuran ikan lain selain teri, membuat Dimas menjamin produknya akan membawa rasa nostalgia. Di masa lampau menikmati Blenyik dengan nasi hangat dan sambal terasi bersama keluarga tercinta.
“BLENYIK AMI” membawa kita akan nostalgia kuliner di masa lampau, yang cocok di nikmati bersama keluarga. (Ist)
\n5. Bandeng Presto “QINA”
Lumpia dan Bandeng adalah dua dari sekian banyak kuliner khas kota Semarang yang sudah tersohor karena rasanya yang juara! Tidak sulit mencari olahan bandeng di kota Semarang, hampir di setiap sudut kota, mulai dari warung kecil hingga pusat oleh-oleh menyediakannya, salah satunya adalah Bandeng QINA asli Semarang, yang terlahir dari jari lentik, Parasanty Legita Caprina Janelti.
Perempuan yang akrab di sapa Santy ini memilih menggunakan bandeng segar yang langsung dikirim petani bandeng, di balut rempah rempah pilihan asli tanpa MSG, membuat produknya memiliki rasa juara. Tidak hanya Bandeng Presto, produk Bandeng Qina memili beberapa varian rasa dan olahan lain yakni Pepes bandeng presto, Otak- otak bandeng, abon bandeng, pastel abon bandeng dan botok bandeng presto yang tak kalah maknyuuss rasanya.
Berbagai varian rasa dan olahan bandeng “QINA” menjadikan kita memiliki banyak pilihan merasakan lezatnya ikan bandeng. (istimewa)
AYO BACA : Gurihnya Jadah Bakar Bang Asep, Bisa Ditemukan di Pasar Peterongan Semarang
Editor: Abdul Arif