Pemkot Salatiga Siapkan Nianista, Kolaborasikan Pertanian dan Pariwisata
Rabu, 19 Agustus 2020 Vedyana Ardyansah

SALATIGA, AYOSEMARANG.COM -- Sebagai upaya meningkatkan kembali sektor pertanian yang terdampak covid-19, Pemerintah Kota Salatiga meluncurkan Pertanian Berbasis Pariwisata (Nianista) Milenial.
Wali Kota Salatiga Yuliyanto mengatakan, Nianista adalah terobosan dan inovasi yang merupakan sinergi antara petani dengan pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
Jadi Nianista ini bisa juga sebagai tempat edukasi tentang pertanian padi dan ikan untuk generasi saat ini. Harapannya bisa meningkatkan kesejahteraan para petani dan UMKM dan banyak generasi muda yang tertarik untuk menggeluti bidang pertanian, ujarnya Rabu (19/8/2020).
AYO BACA : Physical Distancing, Pedagang Pasar Pagi Salatiga Tempati Badan Jalan Jenderal Sudirman
Saat ini Nianista masih berada di Kelurahan Kecandran. Untuk selanjutnya, Yuliyanto pun akan membuat Nianista di Kelurahan lainnya.
Kegiatan semacam ini harus menyebar ke berbagai wilayah di Salatiga, ajak para lurah membuka Niansista di wilayahnya,” imbuhnya.
Sementara Kepala Dinas Pertanian Kota Salatiga Nunuk Dartini menerangkan, konsep Nianista tak mengharuskan petani menjadi pelaku pariwisata semata.
AYO BACA : Wali Kota Salatiga Bagi-bagi Masker Usai Upacara 17 Agustus
Niansista sudah melewati diskusi di lapangan, kajian-kajian, sehingga Niansista menjadi sesuatu yang ditangkap positif oleh petani,” terangnya.
Ketua Kelompok Wanita Tani (KWT) Sembrodo Cabean Mangunsari Reni Handayani mengapresiasi adanya program Niansista dari Pemkot Salatiga tersebut. Pihaknya pun berharap, Nianista mampu menjadi jalan untuk meningkatkan pertanian di Salatiga.
Harapannya, tujuan pertanian berbasis pariwisata ini akan otomatis menambah pendapatan yang didapat bukan dari hasil panennya semata, ucapnya.
Ayo Tonton Juga Video Menarik Berikut Ini:
AYO BACA : 2 Pria Salatiga Positif Covid-19 Diduga Tertular saat Ronda Malam
Editor: Abdul Arif