Ponpes Nahdlatul Ulama Resmi Dibangun di Kota Tegal
Senin, 07 September 2020 Lilisnawati

TEGAL BARAT, AYOSEMARANG.COM -- Pondok Pesantren Nahdlatul Ulama Kota Tegal resmi dibangun.
Pembangunan ponpes yang terletak di kompleks SMA NU Kota Tegal, Jalan Dr Wahidin Sudirohusodo, Kota Tegal ini ditandai dengan mujahadah dan peletakan batu pertama, Minggu (6/9/2020).
Hadir pada acara tersebut jajaran Forkopimda, Sekda Kota Tegal Johardi, Rois Syuriah PBNU KH Subchan Makmun, PWNU Jawa Tengah KH Solahudin Masruri, Jajaran Pengurus PCNU Kota Tegal, Badan Otonom NU, Ketua MUI Kota Tegal KH. Abu Chaer Annur, Habib Thohir Al Kaff, para kyai, ulama dan hadirin lainnya.
AYO BACA : PWNU Jawa Tengah Bangun Pesantren di Gunungpati, Warga Bisa Berdonasi
Ketua PCNU Kota Tegal, Abdal Hakim Tohari mengatakan, latar belakang pembangunan ponpes bahwa NU adalah organisasi berbasis pesantren maka nafas organisasi adalah pesantren.
Bukan hanya itu, yang melandasi pergerakan, perjuangan dan munculnya gagasan-gagasan untuk kemaslahatan umat berasal dari nilai-nilai yang ada dalam pesantren.
"Maka sudah seharusnya PCNU Kota Tegal memiliki ponpes yang dimiliki secara organisasi, dikelola dan dikembangkan sebagai motor penggerak pewaris Aswaja," ucapnya.
AYO BACA : Peserta Silaturahmi Kebhinekaan di Solo Jalani Rapid Test
Menurutnya, pembangunan tahap pertama terdiri dari tiga unit, dua unit gedung untuk asrama dan tempat mengaji untuk santri. Sedangkan satu unit lainnya untuk aula gedung serba guna.
"Pembangunan ponpes ini direncanakan menelan biaya sebesar Rp5,5 milliar," tuturnya.
Sementara Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengapresiasi peletakan batu pertama untuk pembangunan pondok pesantren.
"Sekarang PCNU Kota Tegal menjadi yang pertama bakal memiliki pondok pesantren. Banyak pondok pesantren di Indonesia akan tetapi milik pengurus NU, kader NU, para Kyai NU," ucapnya.
Maka, Ponpes Nahdlatul ulama di Kota Tegal seutuhnya milik organisasi. Untuk itu, Dedy Yon mengajak para pengusaha NU untuk gotong royong agar pembangunannya cepat selesai.
"Kita harus ikhtiar. Mari rapatkan barisan gotong royong membangun pondok pesantren Nahdlatul ulama," tandasnya.
AYO BACA : Ganjar Pranowo Ingatkan Pesantren Perketat Protokol Kesehatan di Tengah Pandemi
Editor: Adib Auliawan Herlambang