Piye Lur, Perangkat Desa Dokoro Grobogan Joget Tanpa Prokes

- Jumat, 25 Juni 2021 | 19:28 WIB
Kepala Desa Dokoro (kiri) dan perangkat desa asyik berjoget dan bernyanyi tanpa mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19. (Instagram)
Kepala Desa Dokoro (kiri) dan perangkat desa asyik berjoget dan bernyanyi tanpa mematuhi protokol kesehatan pencegahan Covid-19. (Instagram)

PURWODADI, AYOSEMARANG.COM -- Viral video yang memperlihatkan Kepala Desa dan Perangkat Desa Dokoro, Wirosari, Kabupaten Grobogan bernyanyi dan berjoget  tanpa protokol kesehatan, padahal Kabupaten Grobogan masuk zona merah.

Dikutip dari Solopos.com, Jumat 25 Juni 2021, dalam unggahan video tersebut terlihat sejumlah pria berseragam cokelat diketahui merupakan Kepala Desa dan Perangkat Desa Dokoro. Informasi yang diperoleh, pria berkumis dan berkacamata hitam tersebut adalah Kades Dokoro, Masrukin.

Peristiwa dalam video tersebut terjadi seusai pelantikan perangkat desa di Kantor Desa Dokoro, Rabu 23 Juni 2021. Kades bersama perangkat desa yang baru dilantik nyanyi dan berjoget didampingi dua penyanyi perempuan tanpa mengenakan masker.

AYO BACA : Bocah di Grobogan Tewas Tersetrum Tiang Lampu Penerangan Jalan

Sejumlah komentar warganet pun menyesalkan kejadian tersebut mengingat Satgas Covid-19, salah satunya di Instagram infoupdatejateng.

“Ora member contoh yg Baik…Dasar ko**ak” tulis akun aku_aku_hartopo.

“Gak nduwe prehatin blaash…” tulis amir_fatiro76.

AYO BACA : Petai Punya Segudang Manfaat Kesehatan, Apa Saja?

Bahkan ada yang tag ke Gubernur Jateng Ganjar Pranowo, seperti yang ditulis akun, alexander_santoso “tag @ganjar_pranowo maneh… piye ki pak, masker’e ndi kok do rak nganggo”

Kepala Desa Dokoro, Kecamatan Wirosari, Masrukin ketika dimintai konfirmasi awak media mengatakan kejadian tersebut seusai pelantikan perangkat desa. Ia mengaku salah atas peristiwa yang ramai di sosmed tersebut.

“Sebenarnya itu setelah semua tamu undangan pulang,” ujarnya kepada awak media.

Camat Wirosari Kurnia Saniadi ketika dihubungi menjelaskan sebenarnya selama acara pelantikan Perangkat Desa Dokoro sudah menerapkan protokol kesehatan. Namun, setelah acara pelantikan ada acara tambahan.

“Sangat disesalkan setelah acara inti ada acara tambahan. Kades dan beberapa perangkat desa melakukan kegiatan yang tidak sesuai dengan protokol kesehatan. Padahal saat ini Satgas sedang berjuang mengendalikan virus corona atau Covid-19,” kata Camat Wirosari.

AYO BACA : Grobogan, Dulunya Desa Terpencil di Tengah Hutan Belantara

Editor: Adib Auliawan Herlambang

Tags

Rekomendasi

Terkini

Pj Gubernur Jateng Harap Pertahankan Predikat WTP

Kamis, 28 Maret 2024 | 21:00 WIB

Kota Pekalongan Terendam, Ratusan Jiwa Mengungsi

Kamis, 14 Maret 2024 | 17:19 WIB
X