BATANG, AYOSEMARANG.COM- Meski baru saja mendapatkan bantuan sebanyak 100 unit PJU dari Kemenhub, namun PJU itu hanya terpasang sepanjang 20 kilometer.
Pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU) yang dilakukan Dishub Kabupaten Batang belum mengakomodir seluruh Jalan Pantura Batang. Pemasangan PJU tersebut ada di wilayah Kecamatan Kandeman hingga Kecamatan Subah.
AYO BACA : Ulama Besar Habib Thohir Al Kaff Meninggal, Jumadi: Sosok Ulama Tegas
Dari Kecamatan Subah hingga Gringsing, pengguna jalan pun masih harus menerobos kegelapan jika melintas di malam hari.
Pasalnya PJU lama yang terpasang dari Kecamatan Subah hingga Gringsing banyak yang rusak bahkan tidak menyala sama sekali.
\nAlhasil sekitar 50 kilometer sepanjang Jalan Pantura Batang masih belum diterangi secara maksimal.
\n
\nKepala Dishub Kabupaten Batang, Murdiyono, menuturkan, Pemkab Batang sudah mengajukan bantuan PJU.
AYO BACA : Sidang Dangdutan di Kota Tegal, Jaksa Kembali Hadirkan 3 Saksi Kasus Wasmad
Awalnya kami mengajukan bantuan PJU ke Kemenhub untuk menerangi dari Kecamatan Kandeman hingga Gringsing, namun yang diakomodir baru sampai Kecamatan Subah. Mungkin akan dilakukan penggantian PJU secara bertahap, tambahnya.
Beberapa pengguna jalan, terutama pengendara kendaraan roda dua pun tak jarang melaju pelan karena lampu kendaraan tak mampu menembus kegelapan.
\n
\nKarena kondisi tersebut, banyak pengendara roda dua mengeluhkan penerangan yang ada.
\n
\nRiswadi warga Kecamatan Gringsing, saat ditemui di Jalan Pantura Batang merasakan gelapnya jalan pantura dari Subah hingga Gringsing. Menurut saya masih gelap, dan membahayakan. Apalagi saat ini musim hujan menambah gelapnya malam, paparnya, Selasa (2/12/2020). Dilanjutkannya, tidak hanya lampu, kondisi jalan bergelombang menambah waswas dan ektra hati - hati dalam berkendara.
Sudah gelap banyak jalan bergelombang, memang harus ekstra waspada kalau melintas, paparnya.
AYO BACA : Gunung Semeru Meletus Semburkan Lava Pijar 1.000 Meter