Kelompok Sarekat Dagang di Kendal, Kreativitas PKL Anak Muda dalam Kembangkan Usaha

KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Usaha makanan tidak harus di tempat usaha yang besar, Kelompok Sarekat Dagang di Kendal justru membuka usaha hanya dengan mengandalkan sepeda.

Tentunya sepeda yang dipakai telah dimodifikasi dijadikan tempat usaha, baik menjajakan makanan atau minuman.

Hasil kreatifitas anak muda di Kendal ini justru banyak diburu para pencari makanan buka puasa.

Baca Juga: 17 Kilogram Bubuk Mercon Dibakar di Tambang Galian C Kaliwungu

Mangkal di depan TK Pegandon Kendal, pengurus kelompok Sarekat Dagang Kaki Lima, Yudan Al Hakim menjajakan menu ayam katsu dan kopi.

Layaknya kafe, selain sepeda yang dimodifikasi untuk memasak dan menyajikan makanan dan minuman juga ada kursi sederhana.

Kelompok ini membuat perkumpulan pedagang kaki lima yang menjajakan ayam katsu, makanan khas Jepang.

Yudan Al Hakim menjelaskan awalnya kelompok ini berasal dari kumpulan beberapa pedangang kali lima yang kebanyakan anak muda.

Baca Juga: 17 Kilogram Bubuk Mercon Disita di Kendal, 6 Tersangka Ditangkap

“Setelah berkembang dari empat orang menjadi sekarang ada 17 orang yang menjual ayam katsu lalu kita diberi nama Sarekat Dagang Kaki Lima. Saat ini ada 3 tempat yang menjual ayam katsu yakni di Pegandon, Alun-Alun Kendal dan Purwokerto,” katanya pada Kamis 30 Maret 2023.

Rata rata pelangganya anak muda, namun sekarang dari semua kalangan sudah banyak menyukai ayam katsu.

“Selain katsu juga ada sajian kopi Kendal yang banyak dicari para penikmat kopi,” imbuhnya.

Salah satu pembeli, Dio mengatakan sudah langganan beli ayam katsu di sini.

Baca Juga: Ini Capaian Pemerintah Kabupaten Kendal di Tahun 2022