Terus Berinovasi, Lapas Terbuka Kendal Kembangkan Budidaya Jamur Tiram

- Rabu, 19 Januari 2022 | 12:06 WIB
Warga binaan pemasyarakatan Lapas Terbuka Kendal sedang membersihkan jamur tiram yang mulai dikembangkan.  (edi prayitno/kontributor Kendal)
Warga binaan pemasyarakatan Lapas Terbuka Kendal sedang membersihkan jamur tiram yang mulai dikembangkan. (edi prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Lembaga Pemasyarakatan atau Lapas Terbuka Kendal terus melakukan inovasi untuk mengembangkan pembinaan kepada warga binaan pemasyarakatan (WBP).

Lapas Terbuka Kendal menyiapkan pembinaan kemandirian melalui budidaya jamur tiram.

Inovasi ini tercetus setalah salah satu staf kegiatan kerja Lapas Terbuka Kendal, Charandi, berinisiatif melaksanakan kegiatan studi tiru budidaya jamur tiram di akhir tahun 2021.

Baca Juga: Terlalu, Honor Petugas Pemulasaran Covid-19 Kendal Disunat

Tim kegiatan kerja berkunjung ke rumah Harto Ismoyo di Desa Cukil, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang untuk mempelajari budidaya jamur tiram, mulai dari pembuatan media jamur tiram, pemeliharaan sampai dengan pemanenan jamur tiram.

Dari situlah Lapas Terbuka Kendal kemudian mendatangkan 650 media jamur tiram berusia 45 hari dari tempat budidaya jamur tiram.

Tak menunggu waktu yang lama, petugas yang telah mengikuti kegiatan studi tiru menyalurkan pengetahuan kepada WBP.

Perawatan dan pemeliharaan jamur dikerjakan oleh WBP dengan pendampingan petugas.

Baca Juga: Hampir Setiap Hari Siswa SDN 3 Bandengan Belajar di Atas Genangan Rob

Pemeliharaan budidaya jamur tiram ini terkesan mudah, untuk menjaga kelembaban dilakukan penyemprotan air, pada musim kemarau sehari tiga kali dan pada musim hujan cukup sehari satu kali.

Setelah proses pemeliharaan selama kurang lebih satu bulan, Lapas Terbuka Kendal berhasil panen perdana budidaya jamur tiram.

Melihat hasil panen yang memuaskan rencana kedepan Lapas Terbuka Kendal akan membuat drum pengovenan.

Baca Juga: Pamit Mancing, Sutarmanto Ditemukan Tenggelam di Sungai Glagah Kendal

“Kita selanjutnya akan membuat mesin oven untuk pembuatan baglog jamur, sehingga jumlah baglog yang saat ini hanya 650 buah dapat kita tambah hingga mencapai kapasitas 10.400 baglog,” ujar Puji Raharjo Kepala Subseksi Kegiatan Kerja Lapas Terbuka Kendal.

Halaman:

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Sebanyak 21.246 Surat Suara Rusak di Kendal Dibakar

Rabu, 14 Februari 2024 | 15:13 WIB

Tokoh Lintas Agama di Kendal Deklarasikan Pemilu Damai

Senin, 12 Februari 2024 | 19:38 WIB

Patroli Cegah Politik Uang Jadi Prioritas Bawaslu Kendal

Minggu, 11 Februari 2024 | 19:34 WIB

Bawaslu Targetkan Pencopotan APK Cuma Sehari

Minggu, 11 Februari 2024 | 13:48 WIB
X