SEMARANGTENGAH, AYOSEMARANG.COM - Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi meminta koreksi program beasiswa pendidikan yang diberikan oleh Dinas Pendidikan Kota Semarang.
Pasalnya Wali Kota Semarang yang akrab disapa Hendi itu merasa ada ketidaksamaan visi dalam berjalannya program tersebut.
Hal itu disampaikan Hendi setelah mendapati adanya pembagian beasiswa pendidikan untuk warga miskin berprestasi oleh Dinas Pendidikan Kota Semarang.
Baca Juga: Banjir Rob Semarang, Early Warning System dan Penurunan Tanah
Hendi bahkan secara terang–terangan menyebut Dinas Pendidikan telah melakukan sebuah kekeliruan besar dengan menggabungkan urusan prestasi pendidikan dengan kemiskinan.
Wali Kota Semarang tersebut pun kemudian menekankan bahwa biaya pendidikan untuk siswa miskin mutlak menjadi urusan pemerintah, sehingga tidak perlu diadu dalam sebuah kompetisi beasiswa berprestasi.
“Namanya kebutuhan SPP biaya sekolah untuk warga miskin mutlak hukumnya, tidak perlu diadu dalam sebuah kompetisi, itu biar jadi kewajiban pemerintah,” kata Hendi Kamis 26 Mei 2022.
Baca Juga: Bersama Menteri PUPR, Komandan Lanal Semarang Ikut Bantu Tutup Tanggul Jebol Tanjung Emas Semarang
Hendi menegaskan jika itu semua keliru. Menurutnya, kompetisi beasiswa untuk siswa yang terbaik saja, bukan untuk siswa yang tidak mampu.
Artikel Terkait
Edarkan Ribuan Butir Obat Psikotropika, Pemuda Pengangguran di Kendal Ditangkap Polisi
Talkshow MGN Stage, Sejumlah Tokoh Motivasi Wujudkan Semarang Smart City dengan Anak Muda
Ini Alasan Warga Karangsari Kendal Pilih Tidur di atas Perahu saat Banjir Rob
Anggota DPR RI Mujib Rohmat Berikan Bantuan kepada Warga Terdampak Rob di Kendal
Bacok Kakak-Adik Sampai Berlumuran Darah, Pria di Gayamsari Ditangkap Polrestabes Semarang
Terlilit Hutang, Pasangan Ini Curi Tas Uang Puluhan Juta di Pasar Gunungpati Semarang
300 Hektare Tambak Rusak Akibat Banjir Rob di Pesisir Kendal
Mau Jadi Guru Mengaji di Kendal Wajib Ikut Pendidikan Khusus