SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Rasa duka keluarga korban kecelakaan bus Semeru Putra yang ditumpangi oleh warga Manyaran Semarang saat piknik ke Magetan tampaknya masih membayangi.
Meskipun saat ini sudah berselang tiga hari pasca kecelakaan yang terjadi pada Minggu 4 Desember 2022, namun kejadian pilu itu masih dirasakan oleh warga Manyaran Semarang yang menjadi korban.
Duka warga Manyaran Semarang itu salah satunya masih dirasakan oleh Petrus Ignatius Sugeng bapak dari salah korban meninggal dunia Witri Suci Raharti.
Witri sendiri adalah warga RT 5 RW 2 yang jadi korban meninggal dunia bersama suaminya Sutarjo.
Usai melewatkan hari-hari pemakaman, Sugeng mengaku sebelum kejadian kecelakaan ini dia punya mimpi aneh.
Dalam mimpi itu, Sugeng melihat di depan rumah Witri ada warga yang ramai-ramai memasang tenda
Namun Sugeng tidak bilang kepada siapapun karena istrinya pernah berpesan apabila dirinya mimpi sebaiknya dipendam sendiri.
Baca Juga: Sehidup Semati, Suami Istri Ini Jadi Korban Kecelakaan Maut Bus Masuk Jurang di Sarangan
Artikel Terkait
Kecelakaan Maut Bus Rombongan Asal Semarang Masuk Jurang di Sarangan, 7 Meninggal, Belasan Luka-luka
Detik-detik Bus Rombongan Mayaran Semarang Masuk Jurang 20 Meter di Sarangan
KRONOLOGI Bus Rombongan Manyaran Semarang Masuk Jurang, Banyak Penumpang Terjepit
IDENTITAS Korban Kecelakaan Bus Masuk Jurang Asal Manyaran Semarang, Rombongan Satu RT
Dipulangkan, 6 Jenazah Kecelakaan Bus Rombongan Manyaran Semarang Langsung Dimakamkan