Pintu D Jadi Penyelamat Tragedi Kanjuruhan Jika Terbuka, Ini Hasil Lengkap Investigasi Komdis PSSI

- Jumat, 7 Oktober 2022 | 13:38 WIB
Pintu D Jadi Penyelamat Tragedi Kanjuruhan Jika Terbuka, Ini Hasil Lengkap Investigasi Komdis PSSI. (suara.com)
Pintu D Jadi Penyelamat Tragedi Kanjuruhan Jika Terbuka, Ini Hasil Lengkap Investigasi Komdis PSSI. (suara.com)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Pihak Komite Disiplin atau Komdis PSSI sudah mencari fakta dan investigasi tragedi Kanjuruhan.

Tragedi di Stadion kanjuruhan Malang ini terjadi dalam pertandingan Liga 1 Persebaya Surabaya vs Arema FC, Sabtu 01 Oktober 2022.

Dalam kerusuhan yang bergejolak itu, terjadi karena berawal dari tim Arema FC kalah di kandang sendiri melawan Persebaya dengan skor 2-3.

Baca Juga: Bupati Malang Bikin Geger, Tuduh Arema FC Tunggak Pajak Rp1 Milliar Stadion Kanjuruhan

Sampai akhirnya, polisi menembakkan gas air mata kepada para Aremania itu hingga memicu kepanikan dan membuat penonton berdesakan menuju pintu keluar, yang menyebabkan mereka mengalami sesak nafas, penumpukan massa, sampai terinjak-injak.

Diketahui, data terbaru total korban tragedi Kanjuruhan yakni sebanyak 574 orang, diantaranya 131 meninggal dunia, 77 luka, dan 66 dirawat di rumah sakit.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo secara resmi sudah menetapkan enam tersangka tragedi Kanjuruhan.

Lantas apa hasil investigasi Komdis PSSI?

Baca Juga: Ada Apa dengan Gate 13 di Tragedi Kanjuruhan? Seorang Saksi Mata Ungkap Kengeriaanya: kuburan massal

Ketua Komdis PSSI, Erwin Tobing menjelaskan jika pintu keluar Stadion Kanjuruhan yang terkunci saat kerusuhan 1 Oktober 2022 tidak hanya terjadi di gate 13 saja.

Menurut hasil dari investigasi, bahwa ternyata pintu besar D juga tidak dibuka.

Diketahui, Stadion Kanjuruhan memiliki empat pintu besar, yakni C, D, E, dan F.

Khusus pintu besar D berada di samping gate 14 yang bisa juga bisa diakses penonton di gate 13, 12, dan 11.

Pintu besar D ini bisa diakses lewat pintu besi selebar satu meter dan agak sedikit menurun. Saat kejadian, setelah tembakan gas air mata meluncur dalam laga Arema FC vs Persebaya, pintu tersebut ternyata terkunci. Sementara Gate C, E, dan F terbuka.

Halaman:

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X