Pedagang Desak Tempati Pasar Johar

- Senin, 27 Juli 2020 | 19:54 WIB
Suasana lapak di Pasar Johar. (Ayosemarang.com/Afri Rismoko)
Suasana lapak di Pasar Johar. (Ayosemarang.com/Afri Rismoko)

SEMARANG TENGAH, AYOSEMARANG.COM -- Perwakilan Pedagang Pasar Johar Cagar Budaya (PPJCB) mendesak agar Pasar Johar segera ditempati.

Pedagang mendesak Wali kota Semarang, Hendrar Prihadi, saat audiensi dengan pedagang Pasar Johar, Senin (27/7/2020).

AYO BACA : Pemindahan Pedagang ke Pasar Johar Heritage Belum Jelas

Dienur Rahman perwakilan pedagang menegaskan, sudah 5 tahun pedagang menunggu kepastian dari Pemkot Semarang.  Pihaknya berharap, agar segera menempati Pasar Johar yang sudah direnovasi secepat mungkin.

"Saya tegaskan, hampir 80 persen pedagang mengalami penurunan pendapatan sejak dipindahkan ke tempat relokasi tepatnya sebelah komplek Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT), sehingga kami ingin segera pindah itu saja," katanya.

AYO BACA : Bhabinkamtibmas Candi Atasi Problematika Kampung saat Pandemi Covid-19

Saat ini di tempat relokasi yang berada di lahan Masjid Agung Jawa Tengah dagangan mereka tidak laku. Bahkan banyak pedagang eceran yang memilih menutup lapak mereka karena tak ada pembeli.

Sementara yang bertahan di relokasi kebanyakan adalah pedagang grosir.

Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengatakan, pedagang Pasar Johar inginnya semua pindah, akan tetapi pembangunan Johar belum sepenuhnya usai.

"Hari ini kami mendengarkan keluhan pedagang yang ingin segera kembali berjualan, setelah sekian lama mereka hanya menempati tempat relokasi," katanya.

Menurut Hendi sapaan akrabnya  jika ditempati pedagang perawatan pasar tidak lagi menjadi tanggungjawab pemerintah. Sebab, biaya listrik dan juga kebersihan sepenuhnya menjadi tanggungjawab pedagang Pasar Johar.

AYO BACA : Selesai Dibangun, Pedagang Berharap Segera Tempati Pasar Johar

Editor: Adib Auliawan Herlambang

Tags

Terkini

X