SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Riyan Ardiansyah, salah seorang pemain PSIS Semarang yang mendapat kartu merah saat melawan Arema FC, mengaku kecewa dengan apa yang dia dapat.
Dalam laga tersebut, Riyan Ardiansyah melakukan pelanggaran keras kepada penyerang Arema FC, Dalberto di menit 67 disaat posisi tim Mahesa Jenar sedang unggul.
Selepas Riyan keluar, PSIS yang bermain 10 lawan 11 kecolongan dua gol tim tamu di menit 90 dan 95.
"Kalau dari hasil disayangkan, apalagi saya pribadi dapat kartu merah. Secara pribadi penyesalan saya lebih dalam," ungkap Riyan saat menanggapi soal kartu merah yang ia terima dalam laga lawan Arema FC, Kamis 10 Oktober 2024.
Apabila melihat jalannya laga, memang saat itu pertandingan berjalan dengan tensi tinggi karena diguyur hujan deras.
Baca Juga: Pelatih PSIS Dilanda Kecemasan Jelang Lawan Persija: Pemain Pilar Absen dan Krisis Kepercayaan Diri
"Ya namanya hasil tidak bisa diubah. Biarlah menjadi pembelajaran buat saya untuk ke depannya lebih berhati-hati lagi," tambahnya.
Akibat kartu merah itu, Riyan dipastikan bakal absen pada laga pekan ke-8 melawan Persija Jakarta.
Laga lawan Persija jelas pertandingan krusial bagi PSIS untuk mengakhiri tren buruk gagal menang dalam empat laga terakhir.
Selain itu, PSIS juga butuh kemenangan untuk keluar dari posisi papan bawah di papan klasemen sementara.
"Buat teman-teman tetap fight, percaya pada tim ini bahwa tim ini memang tim bagus, bisa bersaing, bisa kompetitif di Liga. Ada tidaknya saya sama saja semua pemain tidak ada masalah. Semoga besok bisa meraih hasil positif. Setelah empat laga tidak mendapatkan kemenangan, saatnya besok meraih tiga poin," kata Riyan.
Baca Juga: Mobil BMW di Hotel Tentrem Semarang Dicuri Orang, Maling Pakai Remote
Sementara di sisi lain, absennya Riyan jadi hambatan tersendiri bagi pelatih PSIS Gilbert Agius.
Meskipun bermain di kandang, Gilbert menilai laga melawan Persija bakal sulit karena sejumlah pilarnya absen.