SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Gelandang PSIS Semarang asal Brasil, Luan Sergio Dias, mengaku tidak ada masalah dengan sistem permainan pelatih Kahudi Wahyu.
Pasalnya, pemain berusia 31 tahun itu terhitung terlambat bergabung dengan tim. Terlebih posisinya cukup sentral yakni di lini tengah.
Saat ditemui, usai ujicoba lawan PSMS Medan, Luan menyatakan bahwa tidak ada masalah dengan sistem pelatih.
Luan mengaku, dia bisa bermain di berbagai posisi yang ada di lini tengah termasuk di nomor 10 atau di nomor 8 bahkan winger.
Baca Juga: Lulusan Jurusan Tata Boga Bisa Kerja di Mana? Ini Daftar Prospek Kariernya
"Dengan sistem pelatih tidak ada masalah, karena saya bisa bermain di banyak posisi di tengah jadi saya nggak ada masalah dengan sistem, saya bisa bermain dengan apa yang pelatih minta," ungkapnya.
Dalam laga ujicoba lawan PSMS Medan, Luan tampak bermain dengan free role. Dia seringkali merangsek naik sampai kotak penalti, lalu juga menginisiasi serangan. Dalam sistem Kahudi ini tampaknya Luan bakal ditempatkan di posisi nomor 10.
Luan didatangkan PSIS dari Liga Gozo Malta tepatnya di Qala Saints FC. Luan juga pernah memperkuat klub asal Malta lainnya yakni Naxxar Lions FC dan pernah berkarir di Portugal serta negaranya sendiri yakni Brasil.
Saat ditanya bagaimana kesannya saat berada di PSIS, dia mengaku jika ini baru kali pertama dia bermain di Indonesia.
Baca Juga: Luan Sergio Dias Dinilai Bakal Jadi Otak Permainan PSIS Semarang
"Ini adalah pengalaman pertama saya untuk bermain di Liga Indonesia. Sangat berbeda dengan sepaakbola Eropa dan Amerika. Di sini saya lihat penuh dinamika. Tapi saya ingin mencetak banyak assist dan bisa mencetak gol," paparnya.
Sementara mengenai kekuatan tim, Luan sadar rekan-rekannya banyak yang usianya jauh lebih muda darinya.
Luan cukup senang dengan itu dan dia harap bisa saling bahu membahu untuk membantu Laskar Mahesa Jenar memiliki pencapaian yang baik dan bisa kembali lagi ke Liga 1.
"Kita punya banyak pemain muda tapi mereka punya kualitas yang bagus. Saya harap kita bisa membuat musim yang bagus maka kita harus bekerja sama agar menghasilkan yang terbaik tetapi saya agak terkejut dengan cuaca, tapi saya terus beradaptasi agar lebih solid," pungkasnya.