bisnis

Perbedaan Water Coolant Radiator Warna Hijau dan Merah, Pilih yang Tepat untuk Kendaraan Anda

Rabu, 25 Desember 2024 | 20:54 WIB
Perbedaan water coolant warna hijau dan merah (Istimewa )

AYOSEMARANG.COM -- Merawat kendaraan bukan hanya soal menjaga kebersihan atau melakukan servis rutin. Salah satu aspek yang sering dianggap sepele namun sangat penting adalah sistem pendingin mesin.

Mesin kendaraan bekerja dengan menghasilkan panas tinggi, sehingga memerlukan pendinginan yang optimal agar performanya tetap stabil dan tidak mengalami overheat. Di sinilah peran water coolant menjadi sangat krusial.

Water coolant adalah cairan yang dirancang untuk menyerap dan mendistribusikan panas dari mesin ke radiator, sehingga suhu mesin tetap terjaga pada level yang aman. Namun, tidak semua water coolant dibuat sama.

Anda mungkin pernah melihat water coolant dengan berbagai warna, seperti hijau dan merah. Warna ini bukan hanya estetika, melainkan menunjukkan perbedaan dalam komposisi dan teknologi yang digunakan.

Baca Juga: Mobil Listrik Bergaya Offroad Chery J6 Meluncur di Semarang, Segini Harganya

Bagi pemilik kendaraan, memahami perbedaan antara water coolant hijau dan merah sangat penting agar dapat memilih jenis yang sesuai dengan kebutuhan mesin. Salah memilih coolant dapat berisiko merusak komponen mesin dalam jangka panjang.

Artikel ini akan membahas secara mendalam perbedaan kedua jenis coolant tersebut, mulai dari komposisi, masa pakai, hingga kesesuaiannya dengan jenis kendaraan. Dengan informasi ini, Anda dapat membuat keputusan yang tepat untuk menjaga kendaraan tetap dalam kondisi prima.

1. Komposisi dan Teknologi yang Digunakan

- Water Coolant Hijau

Coolant hijau umumnya menggunakan teknologi Inorganic Acid Technology (IAT). Teknologi ini mengandalkan bahan kimia seperti silikat dan fosfat untuk melindungi logam di dalam mesin dari korosi. Jenis ini biasanya digunakan pada kendaraan model lama.

Baca Juga: Rekomendasi 5 HP Gaming Murah Meriah, Libas Semua Game Berat Serasa Ringan

- Water Coolant Merah

Sebaliknya, coolant merah menggunakan teknologi Organic Acid Technology (OAT). Teknologi ini tidak menggunakan silikat dan fosfat, melainkan bahan organik untuk memberikan perlindungan yang lebih tahan lama terhadap korosi. Coolant ini lebih cocok untuk kendaraan modern dengan mesin berbahan aluminium.

2. Daya Tahan dan Masa Pakai

Halaman:

Tags

Terkini