"Pada 10 Mei 2022, PT BPR BKK Jateng mendaftarkan kepesertaan penjaminan LPS. Kami akan melaksanakan titah yang sudah diberikan oleh OJK menjadi BPR yang percaya di Jateng, dan akan kami wujudkan pada tahun 2023,” ucap Koesnanto.
Mewakili Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, Sekretaris Daerah Pemprov Jateng, Sumarno menyampaikan ucapan terima kasih kepada OJK yang telah mendampingi jajarannya dalam usaha merger sejumlah BKK sehingga terbentuklah PT BPR BKK Jateng (Perseroda).
"Tentu kami berharap, BPR BKK Jateng ini bisa berkembang menjadi besar. Kami berpesan kepada teman-teman BKK Jateng agar menerapkan tata kelola yang baik, manajemen risiko yang baik, dan juga soal integritas. Ini jadi modal agar BPR BKK Jateng bisa berjalan dengan baik," jelas Sumarno saat jumpa pers usai acara.
Sumarno berharap kepada pihak BPR BKK Jateng bisa mengumpulkan laba dan juga membantu UMKM demi ekonomi yang baik.
Baca Juga: Ramalan Shio Tikus, Kerbau dan Macan Jumat, 14 Januari 2022
Kepala OJK Regional 3 Jateng-DIY, Aman Santosa mengucapkan selamat atas beroperasinya BPR BKK Jateng. Menurutnya BPR BKK Jateng salah satu yang terbesar di Jateng
Dalam kesempatan itu, Aman menyampaikan tiga poin yang harus benar-benar diperhatikan pihak manajemen.
Pertama yakni pihak pengelola harus mengelola bisnis ini dengan baik. Tujuannya yakni agar bisa memberikan deviden serta andil dalam pembangunan daerah
"Ini jauh lebih penting ketimbang mengejar pendapatan asli daerah. Kontribusinya penting untuk pengembangan ekonomi termasuk UMKM agar jauh lebih bertumbuh," tegasnya.
Baca Juga: Vokalis Repvblik, Ruri Wantogia Hebohkan Pengunjung Kafe Di Sini Kopi Pantai Sigandu
Kedua, OJK akan mengawasi dan memeriksa secara langsung operasional BPR BKK Jateng. Tujuannya agar BPR BKK Jateng ini menjadi BPR yang selalu sehat dalam menjalankan usaha
"Ketiga, jangan lupa tata kelolanya. Jangan sampai BPR ini kemudian memburuk karena kasus-kasus tertentu," pungkas Aman. ***