BEKASI, AYOSEMARANG.COM – Bermain spartan sepanjang 90 menit, PSIM Jogja harus puas dengan hasil imbang 0-0 lawan PSMS Medan di matchday kedua babak 8 besar Liga 2.
Pertandingan PSMS Medan vs PSIM Jogja digelar di Stadion Wibawa Mukti, Kabupaten Bekasi, Senin 20 Desember 2021, malam WIB, berlangsung ketat dan menarik.
Hasil ini membuat Laskar Mataram, julukan PSIM Jogja, mengoleksi dua poin dari dua laga. Pelatih Seto Nurdiantoro mengaku tim asuhannya terkendala kondisi fisik pemain yang menurun.
Baca Juga: UNS Siap Bantu Pemkab Sragen Hapus Stigma Prostitusi di Gunung Kemukus
"Laga malam ini saya pikir dari kondisi fisik menurun, memang ada beberapa pemain yang sedang dalam kondisi kurang fit, semua dalam kondisi kurang bagus," ucap Seto dalam laman resmi LIB.
Dengan hasil imbang tersebut, Seto Nurdiantoro ingin memperbaiki kondisi fisik pemain dengan jeda pertandingan berikutnya yang tidak terlalu panjang.
"Tapi apa pun itu kami coba recovery yang cukup singkat, harapannya kami bisa memperbaiki kebugaran pemain dan cara bermain," ungkap Seto.
Baca Juga: Dikunjungi Dubes Jepang, Ganjar Ingin Kerjasama Penanggulangan Bencana
Terkait hasil, Seto menyebut skor tanpa gol memang bukan yang ia harapkan. Meski demikian, ia akan memanfaatkan peluang yang ada untuk bisa lolos ke semifinal.
"Dari hasil, jelas ini di luar keinginan kami, tapi tetap kami syukuri dengan hasil seri. Untuk kedepannya peluang kami kecil tapi masih ada dan di kans terakhir, empat tim masih punya kans lolos ke babak selanjutnya," katanya.
Di laga penentuan, PSIM bakal menantang kekuatan Sulut United. Seto menuturkan dirinya membuka opsi melakukan rotasi pemain dan berharap anak asuhnya bisa tampil lepas.
Baca Juga: Cara Mudah Usir Lalat dengan Bahan-bahan Alami
"Persiapan khusus banget tidak ada, hanya kami akan manfaatkan waktu dua hari ini untuk melakukan recovery kondisi fisik pemain," tutur Seto.
"Rotasi tetap ada, tapi kami masih melihat perkembangan terakhir kondisi pemain. Saya harap pemain bermain tanpa lepas bebas, saya optimistis masih bisa lolos," ucap eks pelatih PSS Sleman ini. ***
