127 Pelajar Lintas Provinsi Berebut Tempat di Seleksi ASTI Kendal

photo author
- Selasa, 1 Februari 2022 | 18:25 WIB
Pembina ASTI Kendal menyerahkan bola sebagai tanda seleksi pemain muda yang dilaksanakan di Stadion Utama Kebondalem Kendal, Selasa 1 Februari 2022.  (edi prayitno/kontributor Kendal)
Pembina ASTI Kendal menyerahkan bola sebagai tanda seleksi pemain muda yang dilaksanakan di Stadion Utama Kebondalem Kendal, Selasa 1 Februari 2022. (edi prayitno/kontributor Kendal)

KENDAL, AYOSEMARANG.COM -- Sedikitnya 127 pelajar tingkat SMP dan SMU mengikuti seleski Akademi Sepak Bola Tugu Muda Indonesia  (ASTI) Kabupaten Kendal  Selasa 1 Februari 2022.

Peserta seleksi berasal dari Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah dan Bali akan menjalani seleksi di Stadion Utama Kebondalem Kendal.

Pembina ASTI Kendal, Rusmono Rudi Nuryawan mengatakan, hasil seleksi nantinya pemain akan melakukan pelatihan Base Camp Training di Boja.

Baca Juga: Lirik Lagu dan Chord Kunci Gitar Chant Bersinar PSIS Semarang, Nyanyian Pembakar Semangat Mahesa Jenar!

“Harapannya peserta yang lolos  mendapat  beasiswa dan tinggal di asrama dekat dengan base camp,” katanya saat membuka seleksi pemain.

Seleksi akan dibuat  dua  kelompok, yakni kelompok  SMP dan SMA dari masing masing akan diambil  30 pemain.

“Semoga dengan ASTI Kendal ini  dunia sepak bola di Kendal akan lebih maju. Para  pemain dari Kendal nanti yang akan mengisi dari berbagai  tim sepak bola. Sehingga  ketika  ada kompetisi  ASTI Kendal akan turunkan atletnya  di usia  17, usia 15 dan usia 13,” imbuhnya.

Baca Juga: Sejumlah Keutamaan Puasa Rajab, Mulai Dihapus Dosa Hingga Dibuka Pintu Surga

Sementara direktur utama ASTI Kendal Arif Budianto menargetkan, bisa masuk di segala kompetisi dan pemain yang lolos seleksi  bisa membawa  nama  ASTI Kendal.

“Seleksi yang dilakukan yakni skilL atau keterampilan  dalam menguasai bola,  mental dan  serta kecakapan dalam kerjasama  tim,” jelasnya.

Sedangkan  salah satu  peserta  yang berasal dari  klub Alfatih  Bali, I Komang Alit Indrasaputa  mengaku  mendaftar di Kendal  karena ingin mengembangkan kemampuannya selama ini.

“Harapan saya  bisa menambah  ilmu dan wawasan  setelah masuk seleksi ini,” ujarnya.

Baca Juga: PREVIEW PSIS Semarang vs Persebaya: Meski Bajul Ijo Pincang, Dragan Djukanovic Tak Ingin Anggap Enteng

Pembina dan direktur ASTI Kendal berharap ada dukungan  baik dari pemerintah maupun warga  Kendal, sehingga  pemain yang dilatih dan menjalani pelatihan di ASTI Kendal  akan membawa nama baik Kabupaten Kendal di kancah persepakbolaan Indonesia. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Budi Cahyono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X