SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Kapten PSIS Semarang Septian David Maulana mengungkapkan jika dia optimistis timnya mampu bangkit dari keterpurukan setelah mengalami rentetan hasil buruk.
Seperti beberapa pertandingan yang sudah dijalani, PSIS Semarang dalam empat laga terakhir gagal memetik satupun kemenangan.
Rangkaian hasil buruk itu membuat posisi PSIS Semarang turun ke papan bawah klasemen sementara dengan menduduki peringkat 14 klasemen sementara.
Dalam pertandingan terakhir lawan Arema FC, PSIS sebetulnya bisa memenangkan pertandingan sebab mampu unggul lebih dulu pada awal laga babak kedua.
Namun PSIS gagal mempertahankan keunggulan itu sebab tim lawan berhasil mencetak gol di menit 90 dan 95.
Menurut David, meskipun PSIS harus bermain dengan 10 orang karena ada kartu merah oleh Riyan Ardiansyah, kurang fokus adalah permasalahan yang dimiliki oleh timnya.
"Kartu merah sebenarnya tidak berpengaruh. Ketika kita menang, tidak akan ada masalah sebenarnya. Cuma ya kurang konsentrasi saja kita di menit akhir. Jadi ya inilah sepakbola, ketika menit-menit akhir pasti sangat rawan begitu juga ketika menit-menit awal," kata David saat dihubungi, Kamis 3 Maret 2024.
Sementara dalam tujuh laga sejauh ini, PSIS baru mampu mengumpulkan tujuh poin hasil dari dua kali menang (versus Persis Solo, PSBS Biak), dan sekali imbang melawan PSM Makassar.
Baca Juga: Evandro Brandao Sudah Pulih, Diprediksi Bisa Main saat PSIS Jamu Persija
Empat laga lain yakni melawan Persita Tangerang, Dewa United, Persib Bandung, dan Arema FC berakhir dengan kekalahan.
Setelah melawan Arema FC PSIS akan kembali melanjutkan kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 di pekan ke-8 menghadapi Persija Jakarta, 17 Oktober mendatang.
Jelang pertandingan ini, David menegaskan, ia dan rekan setimnya optimis mengakhiri tren buruk gagal menang dalam empat laga terakhir.
"Di pertandingan berikutnya kita akan berikan yang terbaik," tegas David.