SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Laga pertama PSIS Semarang vs Persiku Kudus di Pegadaian Championship 2025 tinggal menghitung hari.
Pertandingan perdana tersebut dijadwalkan berlangsung, Minggu 14 September 2025, di Stadion Jatidiri Semarang.
Manajemen PSIS Semarang menyatakan kesiapannya menggelar pertandingan tersebut sekaligus berharap kehadiran penonton di tribun.
Baca Juga: Talud Longsor di Karanganyar Legok Semarang Sebabkan Banjir, Air Masuk Rumah Warga
Dukungan suporter memang sangat dirindukan setelah musim lalu Mahesa Jenar hampir semusim penuh berjuang tanpa dukungan langsung karena aksi boikot.
Boikot itu dipicu kisruh politik internal dan ketidakpuasan suporter terhadap manajemen.
Kini, dengan PSIS turun ke kasta kedua Liga Indonesia, dukungan dari Panser Biru maupun Snex menjadi harapan besar untuk bisa bangkit kembali ke Liga 1.
Ketua Umum Snex, Nur Yahya, mengaku masih kecewa atas turunnya PSIS ke kasta kedua. Saat ditanya apakah Snex akan hadir di laga perdana, Yahya mengatakan hal itu masih dibahas dalam rapat anggota korwil dan korkel.
"Menunggu rapat anggota korwil korkel dan manajemen dulu, jadi belum tahu nanti keputusannya seperti apa," katanya, dikutip Kamis 11 September 2025.
Baca Juga: Dosen Undip Dituntut 3 Tahun Penjara Dugaan Pemerasan Mahasiswa PPDS Senilai Rp2,4 Miliar
"Karena sebelum pertandingan ini kita pengurus mau rapat dulu," sambungnya.
Meski demikian, Yahya berharap musim ini PSIS bisa lebih profesional tanpa masalah keterlambatan gaji seperti musim lalu.
"Harapannya manajemen setelah diselesaikan tidak ada indikasi keterlambatan gaji dan PSIS di liga 2 (Championship) ini semoga bisa bermain dengan profesional dan bisa segera langsung menuju ke kasta tertinggi sepak bola indonesia," tuturnya.
Berbeda dengan Snex, Panser Biru secara tegas menyatakan tetap melanjutkan boikot. Hal itu disampaikan Ketua Umum Panser Biru, Kepareng Wareng, melalui keterangan resmi di akun Instagram Panser Biru.