nasional

Menteri Perdagangan Sebut Babi Biang Kerok Harga Kedelai Naik Jadi Trending Twitter

Senin, 21 Februari 2022 | 10:11 WIB
Menteri Perdagangan Sebut Babi Biang Kerok Harga Kedelai Naik Jadi Trending Twitter, Netizen Emosi (Dok. Kemendag)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Menteri Perdagangan sebut babi biang kerok harga kedelai naik jadi trending Twitter.

Pernyataan Menteri Perdagangan yng menyebut babi biang kerok harga kedelai naik ini jadi trending Twitter, per Senin 21 Februari 2022.

Akibatnya, pernyataan tersebut mengundang reaksi netizen.

Baca Juga: Minyak Goreng Trending Topic Twitter, Warganet Soroti Kinerja Jokowi dan Ma’ruf Amin

Mulanya Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi menyebutkan, salah satu biang kerok harga kedelai naik di pasaran adalah karena babi.

Kebutuhan pakan babi di Cina yang membengkak menyebabkan pasokan kedelai impor ke Indonesia tersendat.

Hal itu menyebabkan harga kedelai naik di pasaran.

Baca Juga: Langganan Banjir, Warga Sepanjang Sungai Kendal Minta Solusi Pemerintah

Pernyataan itu pun menimbulkan reaksi netizen. Bahkan kata kunci babi menjadi trending Twitter hingga pagi ini.

Banyak yang tidak puas atas pernyataan Menteri Perdagangan tersebut.

"Seakan-akan milyaran babi di China itu mendadak hadir dalam 1 bulan terakhir. Beginilah jadinya kalau Menteri tidak paham pokok permasalahan. Pokok masalahnya aja dia gak paham. Bagaimana mau mengatasinya?," cuit akun Twitter @alvinlie21.\

Baca Juga: Pemerintah Sesuaikan Aturan PPKM Level 3, WFO Kini Jadi 50 Persen

"Kedelai impor (tahu tempe) mahal aja nyalahin Babi di China, Minyak Goreng Langka nyalahin Gorengan di Africa jangan jangan," cuit akun @zarazettirazr.

"Setau pink sih kedelai di Indonesia itu 2,5 juta ton itu di import dari Amerika Serikat , dan 11 ton (hanya 11 ton) itu di import dari China. ( Koreksi kalo pink salah ). Ngapa jadi pak Mendag lompat ke China yak," cuit netizen.

Tags

Terkini