"Penambahannya itu 10%. Jadi sistemnya, misal ada yang menukar 100 ribu maka lebihnya adalah 10 ribu," ungkapnya.
Ia menambahkan, 10 persen yang ia dapat dari jasanya menyediakan tukar uang, ia membagi 10 persen tersebut kepada si empunya uang.
"Kita kan transaksi juga sama yang punya uang, jadi ke mereka 5% ke kita 5%," tandasnya.
Pengakuan pembeli, Anna, mengatakan alasannya menukar uang di pinggir jalan adalah karena ia telah mencoba tukar di bank, tetapi tak ada stok di banknya.
"Cuma kalau tukar di sini (di pinggir jalan) harus ada lebihnya," ujarnya. (Gelar Aldi)
AYO BACA : Muncul Jelang Lebaran, Jasa Penukar Uang Jalanan Hasilkan Omzet Jutaan Rupiah