SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- PT Ayo Media Network, perusahaan media massa Ayobandung.com, mempertanyakan metode hasil survei oleh Imogen Communication Institute dengan judul "Imogen Communications Institute: INDONESIAN MEDIA LANDSCAPE 2022” .
Vice President News Strategy and Performance PT Ayo Media Network, Adi Ginanjar Maulana menilai, hasil survei Imogen cenderung sangat keliru dan tidak sesuai dengan fakta di lapangan.
Menurutnya, metode survei yang dilakukan Imogen cenderung tidak jelas dan kurang melibatkan stakeholder terkait di dalamnya.
Baca Juga: Kemungkinan Fuji dan Thariq Halilintar Menikah Muda, Begini Tanggapan Haji Faisal
"Survei itu seharusnya menjelaskan metode, jumlah sampel, dan pengolahan data, karena ada tanggung jawab di dalamnya," paparnya, Selasa 15 Februari 2022.
Dia menjelaskan, jangan sampai survei yang tidak kredibel menyesatkan masyarakat luas. Sebab, lembaga survei harus bertanggungjawab atas apa yang dirilis ke publik.
"Kami meminta hasil survei dicabut karena dianggap belum kredibel dan komprehensif," katanya.
Baca Juga: Jelang PSG vs Real Madrid, Karim Benzema Ingatkan Pergerakan Lionel Messi
Tak hanya itu, dia meminta Imogen meminta maaf kepada media-media kredibel yang sudah bekerja keras, tapi tidak masuk dalam survei tersebut.
"Lebih baik Imogen kembali melakukan survei ulang dengan metode yang jelas serta melibatkan pihak-pihak terkait di dalamnya," ujarnya.
Sebagai informasi tambahan, Ayo Media Network memiliki 18 portal selain Ayobandung.com antara lain Ayosemarang.com, Ayojakarta.com, Ayosurabaya.com, Ayobogor.com, Ayopontianak.com, Ayotasik.com, Ayocirebon.com, Ayobanten.com, Ayobekasi.net, Ayomedan.id, Ayopalembang.com, Ayobatang.com, Ayotegal.com, Ayoyogya.com, Ayomalang.com, Ayosolo.id, Ayopurwakarta.com, dan Ayoindonesia.com.
Baca Juga: Dorong Korban Kekerasan Seksual Lakukan Pelaporan, Ganjar: Jangan Takut, Pasti Kami Lindungi!
