SEMARANG, AYOSEMARANG.COM-- Pencarian Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril, anak Ridwan Kamil yang hilang di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss akan terus berlanjut.
Keberadaan Eril hingga saat ini masih belum menemukan titik terang.
Mengutip dari keterangan resmi Kedutaan Besar Republik Indonesia, KBRI Bern, pencarian Eril yang dipimpin Polisi Maritim Swiss ini terkendala dengan tingkat kekeruhan air Sungai Aare yang bersumber dari lelehan salju.
Baca Juga: Pemerintah Naikkan Harga Tiket Candi Borobudur Jadi Rp750 Ribu, Anggota DPD Menolak Keras
Baca Juga: Kartu Prakerja Gelombang 32 Kapan Buka? Cek Informasi Resminya di Sini
"Proses pencarian pada hari ini masih terkendala oleh tingkat kekeruhan air yang bersumber dari partikel lelehan salju. Pencarian akan kembali dilanjutkan besok pagi," tulis keterangan resmi KBRI Bern.
Proses pencarian Eril sendiri dibagi dua sesi, di sesi pagi hari dilakukan dengan metode boat search dengan menggunakan teropong untuk memantau situasi bawah air.
Sedangkan area pencarian telah mengerucut pada lokasi yang dinilai paling potensial di wilayah Marzili.
Baca Juga: HARU Link Video Ridwan Kamil Kumandangkan Adzan untuk Eril di Sungai Aare
Baca Juga: Cara Download Lagu YouTube Jadi MP3 dengan MP3 Juice Tanpa Aplikasi Lain
Sementara pada sesi sore, fokus area pencarian adalah antara pintu air Schwellenmaetelli dan Engehalde dengan menggunakan perahu. Namun, proses pencarian belum membuahkan hasil yang diharapkan.
Sebagai informasi, Emmeril Kahn Mumtadz atau Eril dilaporkan hilang terseret arus di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, pada hari Kamis 26 Mei 2022.