3. Kerusakan Komponen: Garam dapat merusak komponen-komponen kritis dalam sistem bahan bakar. Partikel garam dapat menyumbat filter bahan bakar, menggores katup-katup, dan menyebabkan kerusakan pada sistem injeksi bahan bakar.
Mitos dan Fakta Mengenai Tangki Bensin Diisi Garam
1. Menambahkan Garam Meningkatkan Efisiensi Bahan Bakar?
- Mitos: Tidak ada bukti ilmiah yang mendukung klaim ini. Praktik ini justru dapat mengurangi efisiensi kendaraan dengan menyebabkan kontaminasi dan gangguan aliran bahan bakar.
2. Garam Membersihkan Sistem Injeksi?
- Mitos: Sistem injeksi bahan bakar dirancang untuk menangani bahan bakar bersih. Menambahkan garam tidak akan membersihkan sistem injeksi; sebaliknya, dapat menyebabkan pengendapan partikel padat dan kontaminasi.
3. Garam Melindungi Mesin dari Korosi?
- Mitos: Garam sebenarnya dapat mempercepat korosi pada komponen logam dalam sistem bahan bakar, seperti tangki bahan bakar dan saluran bahan bakar.
Tangki bensin diisi garam bukanlah praktik yang disarankan. Meskipun terdapat klaim bahwa hal ini dapat memberikan manfaat, tidak ada dukungan ilmiah yang memvalidasinya.
Sebaliknya, praktik ini dapat merusak sistem bahan bakar dan komponen kendaraan. Sebagai pemilik mobil yang bertanggung jawab, disarankan untuk menjaga sistem bahan bakar dengan melakukan perawatan rutin yang direkomendasikan oleh produsen dan menghindari praktik yang belum terbukti secara ilmiah.
Jika praktik tangki bensin diisi garam telah dilakukan, segera lakukan pengurasan tangki bensin untuk menghilangkan sisa-sisa garam dan hindari dampak negatifnya.