Hal ini sebenarnya sudah dipikirkan matang-matang oleh produsen motor listrik yaitu keamanan sistem kelistrikan jika menghadapi situasi banjir. Apakah akan merusak sistem listrik dan bisa membahayakan pengendara atau tidak.
Motor listrik sudah dirancang sedemikian rupa sehingga aman dikendarai saat banjir.
Motor listrik Gesits telah melewati beberapa kali pengujian dalam melewati genangan air atau saat banjir.
Menurut bukti video yang pernah diunggah salah satu chanel Youtube DW Indonesia, bahwa motor listrik ternyata aman jika dikendarai saat banjir.
Prinsip motor listrik Gesits sendiri memiliki sistem motor penggerak yang telah memiliki sertifikasi IP56.
Walaupun motor listrik sudah lolos pengujian dari genangan air, akan tetapi sebaiknya hindari genangan air yang tingginya melebihi soket pengisian daya. Soket ini bisa ditemui di area dek tengah motor tepatnya di antara kaki pengendara.
4. Tidak mencuci motor dengan air bertekanan tinggi
Untuk merawat motor listrik, pengguna harus rajin untuk mencuci motor agar tetap bersih dan awet akan tetapi jangan menggunakan air bertekanan tinggi.
Banyak pengguna yang lupa mencuci bodi motor dengan air disemprotkan dan berkekuatan tinggi. Hal ini bisa merusak sistem kelistrikan motor apalagi saat membersihkan kolong bodi motor.
Selalu berhati-hati dalam mencuci bodi motor yang sudah kotor. Disarankan tidak menyemprotkan air bertekanan tinggi ke bodi motor ketika mencuci untuk menjaga keamanan dari komponen kelistrikan motor.
Cara paling aman adalah dengan hanya mengelap saja bodi motor dengan kain kanebo terutama berlaku jika membersihkan bagian kolong bodi motor.
Sebaiknya perhatikan dengan benar. Apalagi di bagian kisi-kisi udara masih ada air yang menyusup ke sistem perlistrikan.
5. Mencabut baterai motor listrik jika tidak digunakan
