Hingga kini, PNM telah memberdayakan lebih dari 22 juta perempuan prasejahtera melalui pembiayaan ultra mikro dan program pemberdayaan yang berkelanjutan.
Kisah Ibu Rantiyem menjadi bukti bahwa pemberdayaan bukan hanya tentang modal, tetapi tentang membuka pintu bagi perempuan Indonesia untuk menghidupkan kembali mimpi dan warisan terbaik dalam hidup mereka.