SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - BRI Pesta Rakyat Simpedes 2022 dan sukses terselenggara di Kota Semarang dari tanggal 19 hingga 21 Agustus 2022 di Stadion Diponegoro, Semarang. Kegiatan yang mengusung enam pilar yakni Pasar, Panggung, Pojok X’sis, Peduli, Pawai, dan Panen ini mengusung tema ‘Pede Pemimpin Perubahan’.
''Hal tersebut juga memiliki tujuan untuk memberi dukungan bagi UMKM dan edukasi masyarakat terhadap literasi digital maupun literasi keuangan. Dalam perjalanan acaranya, BRI mencatat lebih dari 36 ribu transaksi melalui QRIS dan dihadiri lebih dari 25 ribu warga Semarang dan sekitarnya,'' ungkap Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah, Sumarno.
Ia menambahkan Pemerintah berharap BRI memberi dukungan kepada lapisan masyarakat hingga di desa untuk cakap digital dalam hal finansial. Contohnya adalah penggunaan QRIS pada transaksi-transaksi, salah satunya sudah dilakukan melalui event PRS ini.
''Kami harap BRI turut mendukung UMKM dalam membantu untuk modal agar bisa tumbuh dan berinovasi pada bisnis, literasi keuangan juga perlu didorong demi membantu masyarakat dari masalah-masalah keuangan di desa,” ujar Sumarno.
BRI sebagai penyelenggara juga fokus terhadap edukasi masyarakat, memberikan pelatihan, dan pemberdayaan lainnya terhadap UMKM demi mendorong perekonomian masyarakat. “Lebih dari 200 UMKM yang terlibat dalam tiga hari ini, kita pertemukan untuk bersinergi untuk mengembangkan bisnis, dan memberikan pelatihan bagi para UMKM agar pede membawa perubahan. BRI mengedukasi masyarakat dan mendukung program pemerintah untuk menggunakan QRIS agar mempermudah transaksi dan mengelola keuangan dengan baik, tanpa menggunakan cash,” ujar Regional CEO BRI Kanwil Semarang, Handaru Sakti.
BRI melalui Pesta Rakyat Simpedes 2022 sukses memberikan pelayanan yang lengkap bagi UMKM dalam program Pasar yang diikuti 200 UMKM. Selain diberikan bantuan permodalan dalam bentuk Kredit Usaha Rakyat, dalam program PRS ini dilaksanakan Kelas UMKM, Workshop, dan
Kelas Inklusi Keuangan yang membahas inovasi bisnis, digital marketing, product development, dan membahas investasi bodong. Dalam memperkuat kemampuan permodalan usaha dan pelaksanaan pemberdayaan UMKM, BRI memberikan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada UMKM. Hal ini bertujuan untuk membantu berkembangnya pelaku UMKM dalam sisi bantuan modal usaha.
Selain itu, program Pasar UMKM di PRS kali ini juga membantu para UMKM untuk memperluas pasar, hal ini membuat para pelaku UMKM merasa puas pada kegiatan PRS BRI 2022 kali ini. “Melalui event BRI ini kami sangat terbantu untuk mengembangkan perluasan pasar, bantuan modal UMKM yang pernah saya dapatkan di awal merintis bisnis juga jadi salah satu faktor berkembangnya UMKM kami. Selain itu pelatihan-pelatihan BRI ini bisa bantu UMKM berinovasi,” ujar Aulia Sari, Co-Founder Sina Healty Beverage, salah satu UMKM binaan BRI.
Baca Juga: Ustadz Kasif Heer Bawa Nama Allah untuk Tolak Nathalie Holscher, Ternyata Gara-Gara Ini
Perkembangan transaksi digital menuntut inovasi sistem pembayaran yang mudah, QRIS jadi terobosan baru pembayaran yang efektif, efisien, dan diawasi oleh regulator. PRS 2022 memberikan edukasi pada masyarakat untuk menggunakan sistem pembayaran QRIS dalam setiap transaksi selama tiga hari pergelaran PRS di Semarang, dengan membayar Rp. 1,- melalui scan QRIS BRImo sebagai syarat masuk dan pembayaran QRIS di setiap booth UMKM ini jadi ajang edukasi masyarakat untuk lambat laun meninggalkan sistem cash dalam setiap transaksi.
Kemudahan bertransaksi di gelaran PRS 2022 juga disampaikan oleh salah satu pengunjung. “Penggunaan QRIS BRImo ini bagi saya memudahkan untuk tiap bertransaksi ya, hanya bawa handphone ke sini saya bisa bertransaksi, apalagi masuk sini hanya satu rupiah. Harga bazar di sini pun terjangkau. Kemudahan ini semoga bisa dimanfaatkan untuk transaksi di luar setelah acara ini selesai,” ujar Hermawan, salah satu pengunjung. ***