AYOSEMARANG.COM -– Saat ini sedang ramai pameran otomotif yang diselenggarakan di berbagai kota-kota besar di Indonesia.
Salah satunya, pameran otomotif sepeda motor Indonesia Motorcycle Show (IMOS) 2022 yang akan digelar di JCC Senayan, Jakarta, pada 2-6 November 2022 mendatang.
Diketahui, pameran otomotif ini merupakan event dua tahunan yang terakhir diselenggarakan pada 2018.
Ketua Umum Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) yakni, Johannes Loman menjelaskan bahwa IMOS 2022 akan menghadirkan motor listrik ter-update dan terdepan.
Baca Juga: Bangga! Ini Bukti Industri Otomotif Indonesia Terus Maju, Tak Gentar Walau Diterpa Pandemi Covid-19
Dalam hal ini, telah ditetapkan Target 10 persen lebih tinggi dari event pada 2018.
"IMOS 2022 pada 2000 tidak diselenggarakan karena pandemi Covid-19. Pada setiap penyelenggaraan, IMOS berusaha menginspirasi melalui teknologi terbaru dan program otomotif dalam mendorong perkembangan industri otomotif serta perekonomian Indonesia," ungkap Johannes yang dikutip tim Ayo semarang dalam press conference, Selasa 11 Oktober 2022.
Selain itu, dalam rangkaian kegiatan ini diharapkan IMOS 2022 tidak inden terlalu lama. Di mana dalam beberapa waktu belakangan terimbas krisis komponen semikonduktor.
Lebih lanjut, disampaikan juga oleh Ketua Penyelenggara IMOS 2022, yakni Sigit Kumala bahwa selain menghadirkan produk, teknologi, dan inovasi terbaru di industri kendaraan bermotor roda dua, IMOS pun mengedepankan edukasi bagi pengendara.
Baca Juga: Pecinta Otomotif Ungaran Dukung Muhaimin Maju Sebagai Capres 2024
Dalam pameran ini, akan menghadirkan teknologi ramah lingkungan dan sepeda motor listrik yang akan menjadi daya tarik tersendiri dalam penyelenggaraan tahun ini.
"Pameran kali ini akan diikuti 65 merek, 22 merek sepeda motor, dan 14 diantaranya dari merek motor listrik. Berbagai jenis motor dihadirkan mulai dari motor purwarupa, motor listrik hingga motor klasik," ungkap sigit.
"IMOS 2022 memunculkan motor baru dan mendorong industri otomotif. Kami optimistis dapat mendorong penjualan di akhir tahun," tutup Sigit.
Baca Juga: Indonesia dan Jepang Perkuat Kerja Sama Sektor Otomotif dan Teknologi Digital