AYOSEMARANG.COM -- Setelah sukses di pasaran, Realme 10 Series kembali mengeluarkan seri barunya berupa Realme 10 Pro dan juga Realme 10 Pro Plus yang ternyata masih menggunakan chipset jadul alias model lama.
Perilisan Realme 10 Pro dan Realme 10 Pro Plus sendiri baru dilakukan pada 10 Januari 2023 ini dan telah menyita banyak perhatian meski dengan chipset jadul dan dianggap lebih mahal ketimbang yang dari China dan India.
Terbukti, belum sampai seminggu saja, Realme 10 Pro dan Realme 10 Pro Plus yang memakai chipset jadul dan lebih mahal dari di China sudah sold out di pasaran saat ini.
Baca Juga: SNMPTN 2023 Kini Jadi SNBP, Ini Jadwal dan Persyaratannya, Cuma Segini Siswa yang Boleh Ikut
Pertama kali rilis Realme 10 Series ini, dilakukan di Jakarta hari Selasa lalu.
Pada tampilan awalnya serta spesifikasi kedua HP versi Indonesia, dianggap berbeda.
Bahkan diklaim juga tidak mirip dengan Realme 10 Pro dan Realme 10 Pro Plus yang dikeluarkan di China dan India beberapa waktu sebelumnya.
Kenapa Realme 10 Pro dan Realme 10 Pro Series di Indonesia berbeda?
Ternyata terdapat beberapa hal yang membuat Realme 10 Series ini tidak seperti yang rilis di 2 negara Asia lainnya.
Pertama adalah soal chipset jadul yang dipakai pada versi yang dirilis di tanah air.
Realme 10 Pro Plus di China dan India sudah memakai chipset MediaTek Dimensity 1080.
Sedangkan versi Indonesia masih memakai chipset MediaTek Dimensity 920 yang merupakan generasi sebelumnya.
Meski begitu, keduanya sama-sama mendukung 5G serta dibekali prosesor (CPU) delapan inti (octa core), dan terdiri dua inti Cortex-A78 dan enam inti Cortex-A55.
