Tapi apakah benar mengkonsumsi singkong mentah sama halnya dengan mengkonsumsi sianida?
Singkong mentah menghasilkan senyawa glikosida sianogenik atau binimarin.
Meski kandungannya dalam jumlah kecil dan relatif tidak berdampak besar, akan tetapi senyawa ini tetap mampu mengganggu proses pencernaan.
Senyawa glikosida sianogenik atau binimarin jika dikonsumsi berlebihan juga dapat memicu munculnya senyawa Hidrogen Sianida yang merupakan salah satu racun paling beracun di dunia.
Baca Juga: Siapa Istri Baru Ayah Mirna Salihin? Inilah Biodata Tiara Agnesia yang Dikabarkan Sudah Meninggal
Racun yang berasal dari Hidrogen Sianida tersebut mampu menghambat proses penyerapan oksigen dalam tubuh yang dibutuhkan oleh sel-sel tubuh itu sendiri.
Adapun hasil akhirnya jika manusia kekurangan oksigen adalah koma, rusaknya organ penting, kejang hingga kematian.
Tidak hanya sebabkan keracunan karena kandungan sianidanya, makan singkong mentah juga mampu menyebabkan gangguan jantung dan pembuluh darah lho.
Makan singkong mentah nyatanya mampu meningkatkan tekanan darah dalam otak, tekanan dalam otak, sistem pernapasan dan sistem susunan saraf pusat.
Baca Juga: Film Ice Cold Dapat Kecaman dari Ayah Mirna Salihin, Edi Darmawan: Saya Ditipu Netflix!
Kandungan sianida dalam singkong yang tidak dimasak atau dimasak dengan tidak tepat dapat mengganggu sistem endokrin yang mengganggu sistem syaraf dan tiroid.
Selain itu, konsumsi singkong mentah juga akan memicu penyakit kanker.
Hal ini dikarenakan singkong dalam menyerap bahan berbahaya dari tanah seperti arsenik dan kadmium jika singkong ditanam diatas tanah industri.
Itulah beberapa fakta menarik mengenai singkong mentah yang ternyata juga mengandung sianida.
