AYOSEMARANG.COM -- Dokter Boyke mengungkap bahwa terlalu banyak duduk bisa menyebabkan masalah ereksi pada pria.
Permasalahan yang timbul akibat terlalu banyak duduk itu adalah disfungsi ereksi atau yang kerap disebut sebagai lemah syahwat.
Terkait hal ini, dokter kandungan sekaligus seksolog tersebut sudah melakukan riset di Klinik Pasutri miliknya.
Baca Juga: BSU 2022 Cair Minggu Ini, Simak Syarat Penerima BLT Gaji BPJS Ketenagakerjaan Terbaru!
Dalam risetnya, dokter Boyke menemukan bahwa orang yang rutin melakukan aktivitas fisik akan memiliki kualitas seksual yang lebih baik daripada yang tidak berolahraga.
Mekanisme ereksi yang dialami oleh lelaki bermula dari rangsangan.
Rangsangan tersebut kemudian membuat aliran darah bekerja cepat mengisi berbagai celah yang ada di penis.
Baca Juga: Jurnalis Senior Curiga Ada 'Skenario Pembebasan Ferdy Sambo' di Balik Motif Pelecehan
Hal inilah yang membuat penis bisa ereksi dan membesar sampai akhirnya kaku dan keras.
Dalam kondisi tersebut, penis sudah siap untuk melakukan penetrasi ke vagina.
Dengan lancarnya aliran darah karena rutin berolahraga, membuat penis bisa bekerja lebih cepat dan maksimal.
Baca Juga: Cara menggunakan X8 Speeder APK
Sehingga orang yang rutin berolahraga umumnya cenderung berisiko rendah alami disfungsi ereksi.
"Proses pengisian aliran darah (ke penis) itu mulai dengan membesar dulu, kemudian tegak, tegak dan keras. Itu sangat terbantu dengan olahraga yang teratur. Bukan olahraga gym. Olahraga yang lebih kepada kardio," ujar dokter Boyke dalam acara ulang tahun Wish ke-20 dan peluncuran produk cokelat dan tisu HORN khusus lelaki di Tebet, Jakarta Selatan pada Rabu, 11 Agustus 2022 yang dikutip AyoSemarang dari suara.com.