Atlet Pekalongan Tuntut Kepastian Bonus: Sebuah Janji yang Belum Terpenuhi

photo author
- Rabu, 13 Maret 2024 | 17:56 WIB
Atlet dari Kabupaten Pekalongan yang meraih juara.  (Istimewa)
Atlet dari Kabupaten Pekalongan yang meraih juara. (Istimewa)

PEKALONGAN, AYOSEMARANG.COM - Kantor PWI Kabupaten Pekalongan pada Rabu 13 Maret 2024, didatangi belasan atlet berprestasi di ajang Porprov 2023.

Kehadiran mereka mengadu dan merasakan
kekecewaan serta mempertanyakan nasib bonus yang telah dijanjikan oleh Bupati Pekalongan namun belum juga diberikan.

Dalam Porprov yang diadakan di Pati pada Agustus 2023, Kabupaten Pekalongan mengirimkan 106 atlet dan 35 pelatih. Kini, mereka menunggu janji yang belum terpenuhi, sebuah pengakuan atas pengorbanan dan prestasi mereka.

Rafika Yulianto, atlet Hapkido berusia 22 tahun yang meraih medali emas, menyuarakan kegelisahannya, “Tidak hanya saya, semua atlet belum mendapatkan bonus yang dijanjikan saat pelepasan atlet.”

Baca Juga: Menghadapi Cuaca Ekstrem, Wali Kota Pekalongan: Waspada Banjir Rob dan Angin Puting Beliung

Pengalaman Rafika pada tahun 2018, ketika ia menerima bonus Rp 20 juta untuk medali perunggu dalam waktu dua bulan, menjadi kontras yang mencolok dengan situasi saat ini.

Ati Safitri, atlet Petanque yang juga meraih medali perunggu, mengungkapkan kebingungan yang sama. “Kami dengar bonus akan dicairkan di bulan November 2023, tapi kemudian diundur awal tahun, dan sekarang masih belum jelas,” tuturnya.

Dengan total 37 medali yang diraih Kabupaten Pekalongan, termasuk dua emas, 14 perak, dan 21 perunggu, ketidakpastian ini menjadi beban bagi para atlet.

Lainnya, menambahkan, “Banyak dari kami yang telah mengorbankan waktu dan pekerjaan, bahkan cuti kuliah, untuk mengikuti pemusatan latihan selama enam bulan.” kata salah satu atlet, Noky Ferdiansyah.

Baca Juga: Bazar Ramadan Batang: Ragam Takjil Ekonomis Meriahkan Jalan Veteran

Harapannya, seperti atlet lainnya, adalah agar bonus yang telah dijanjikan dapat segera diberikan.

Sementara itu, Sekda Kabupaten Pekalongan, M Yulian Akbar, ketika dikonfirmasi, menyatakan bahwa pihaknya masih berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga.

“Secara prinsip, bonus atlet sudah kami siapkan,” ujarnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X