KENDAL, AYOSEMARANG.COM - Hujan deras disertai angin kencang di Kabupaten Kendal selama hampir dua hari mengakibatkan Sungai Kendal meluap.
Bendungan Trompo terpaksa dibuka 3 pintu agar tidak meluap, sehingga berdampak 5 kelurahan wilayah Kecamatan Kota Kendal tergenang air, Rabu 13 Maret 2024 siang.
Pantauan di lapangan, di Kelurahan Trompo luapan air sungai menggenangi Gang Adem Ayem setinggi 15 cm. Lalu di Kelurahan Sijeruk ketinggian air di akses jalan antara 5-10 cm. Kemudian di Kelurahan Pegulon ketinggian luapan air antara 5-10 cm, Kelurahan Pekauman ketinggian genangan air antara 10-15 cm. Sementara di Kelurahan Patukangan ketinggian genangan air 10-15 cm.
Selain itu, luapan air Sungai Kendal juga menggenangi jalan depan Masjid Agung Kendal. Hal itu membuat pengendara harus berhati-hati.
Baca Juga: Waspada! Diguyur Hujan Jalan Raya Pantura Kendal Berlubang
"Jika potensi hujan tidak terlalu lebat masih bisa terkondisikan. Untuk di Kali Waridin ada informasi klep tanggul meluber dan sedang dicek oleh PSDA," kata Kalakhar BPBD Kendal Ali Sutaryo.
Ali mengimbau, agar masyarakat Kendal tidak membuang sampah di sungai. Itu supaya aliran air lancar dan tidak tersumbat. Selain itu, diharapkan warga memangkas dahan pohon yang terlalu lebat.
Menurut warga air mulai menggenangi jalan dan pemukiman sekitar pukul 11.00 WIB.
Baca Juga: Meriahkan Ramadan, Pemprov Jateng Gelar Tarling di 18 Lokasi
“Kalau kondisi sungai Kendal sudah sejak selasa debitnya meninggi tetapi belum meluap ke pemukiman. Hujan semalam sampai rabu pagi membuat air sungai meluber dan menggenangi jalan dan pemukiman," kilah Faisal warga Patukangan.
