Namun dua kesalahan di penghujung babak membuat Bhayangkara sulit mengejar torehan LavAni.
Pada akhirnya, LavAni menutup set empat dengan skor 25-23 sekaligus memastikan kemenangan 3-1.
Pelatih Jakarta Bhayangkara Presisi, Reidel Toiran menyebut jika kekalahan ini karena lawan bermain lebih konsisten.
"Kita kalah karena lawan lebih konsisten, tapi musim masih panjang kita fokus perbaiki apa yang kurang," ucapnya.
Baca Juga: Proliga 2025 Dibuka di Semarang, Nana Sudjana: Diharapkan Memotivasi Atlet Jawa Tengah
Sementara Erwin Rusni selaku asisten pelatih Jakarta LavAnin Livin Transmedia menyebut laga berjalan menarik.
"Karena dua tim sama-sama punya skuad yang bagus ya, jadi cukup berimbang," ucapnya.
"Tapi saya lihat tim belum maksimal, belum all out, mudah-mudahan di laga selanjutnya bisa tampil lebih baik," jelasnya.