LONDON, AYOSEMARNAG.COM -- Piala Liga Inggris Arsenal vs Liverpool The Reds tak ingin lengah di leg kedua.
Pertandingan leg kedua Piala Liga Inggris Arsenal vs Liverpool diprediksi sangat ketat dari menit awal.
Laga Arsenal vs Liverpool akan berlangsung di Stadion Emirates, London, kandang the Gunners, Jumat 21 Januari 2022, dini hari WIB.
Pertandingan leg kedua Arsenal vs Liverpool menjadi partai hidup mati kedua tim menuju final Piala Liga Inggris. Di final, pemenang antara Arsenal vs Liverpool akan ditunggu Chelsea.
Asisten pelatih Liverpool, Pepijn Lijnders menegaskan timnya akan sangat waspada saat bertandang ke markas Arsenal dalam laga leg kedua semifinal Piala Liga Inggris.
Baca Juga: 24 Mahasiswa Asing Belajar Tentang Indonesia di UKSW Salatiga
Pertandingan leg kedua ini jadi sangat menarik setelah di leg pertama, pertemuan Liverpool vs Arsenal berakhir imbang tanpa gol.
Pada laga 14 Januari lalu, Liverpool selaku tuan rumah, gagal mengalahkan Arsenal di Anfield. Padahal, mereka unggul jumlah pemain setelah gelandang Arsenal Granit Xhaka dikartu merah pada menit ke-24.
Liverpool tercatat tampil begitu dominan dalam pertandingan tersebut, terutama dalam aspek penguasaan bola. Namun, Arsenal secara luar biasa mampu meredam seluruh serangan The Reds.
Karenanya, hasil 0-0 di Anfield menjadi sinyal bahaya untuk Liverpool. Asisten pelatih Pepijn Lijnders sangat mewaspadai kedewasaan tim muda milik Mikel Arteta tersebut.
Baca Juga: Ramalan Zodiak 21 Januari 2022 : Libra, Scorpio dan Sagitarius Lepaskan Topeng Sandiwara
"[Di leg pertama] kami ingin mengejutkan Arsenal dengan intensitas kami, dan itulah yang kami lakukan sampai Xhaka dikartu merah," ujar Pepijn Lijnders dikutip dari laman resmi Liverpool, Kamis 20 Januari 2022.
"Saya pikir Mikel melakukan pekerjaan yang luar biasa. Mereka punya skuad yang tepat. Mereka juga berjuang dengan cedera dan, seperti yang Anda katakan, kasus COVID."
"Tetapi jika Anda bisa bermain seperti itu (bagus--Red) dengan 10 pemain, maka Anda memiliki tim yang matang dan bagus," tambahnya.