Baca Juga: Download Jadwal Piala Dunia 2022 PDF Gratis Lengkap Model Bagan dan Tabel
Sebagai pengurus sepak bola yang aktif selama bertahun-tahun, Yoyok menyebut Indonesia tidak bakal kehabisan talenta.
Contoh kecilnya saja di Kota Semarang yang tidak henti memunculkan pemain muda bertalenta.
Yoyok kemudian menyebut bahwa Semarang memunculkan Arhan Pratama yang nantinya akan ikut Piala Dunia U-20.
Kemudian talenta muda yang lainnya seperti Dewangga, ada Jauhari yang dari Persis Solo yang juga dibesarkan dari Semarang.
Baca Juga: Prediksi Piala Dunia 2022, Legenda PSIS Semarang Sebut Ada Tim Kejutan dan Berpotensi Juara
"Semarang tidak kehabisan talenta muda, pembibitan dari SSB, kemudian kita juga pro Academy. Maka enggak aneh, kalau ada pemain-pemain dari daerah sekitar masuk ke Semarang, karena pembinaan di semarang ini bagus," tambah Yoyok.
Selain itu, upaya lain dari pemerintah untuk memperbaiki sepak bola Indonesia adalah dengan melakukan naturalisasi.
"Kita genjot saat ini yaitu naturalisasi pemain dari Belanda, dari Jerman dari Inggris. Mereka punya hak untuk menjadi warga negara indonesia," ujarnya.
Sementara itu, GM PSIS Semarang Wahyu "Liluk" Winarto juga bicara soal pembinaan pemain yang jadi kunci.
Menurutnya saat ini tugas klub adalah terus mencari bibit-bibit pemain muda berbakat.
"Saya yakin mas Yoyok dan PSSI pusat segera ingin masuk ke piala dunia, kita yang di klub tugasnya mencari bibit pemain," ujar Liluk.
Sedangkan dari Ketum KONI Kota Semarang Arnaz Agung Andrarasmara optimistis dengan pembinaan atlet saat ini Indonesia bisa berprestasi ke tingkat yang lebih tinggi.
"Masalah bola, mas Yoyok dan Mas Liluk ini ahlinya. Ya kami dari Koni Kota Semarang tentu support untuk melakukan pembinaan atlet," ucapnya.