Pasca hengkang, Vikri kemudian direkrut Senica dan banyak menerima menit bermain di klub Slovakia itu.
Bertahan hanya semusim, kemudian Egy berlabuh di ViOn Zlate Moravce di Liga serupa, dan harus bertahan setengah jalan saja karena diputus kontrak.
Kini Egy memilih menyerah berlaga di Liga Eropa dan menerima pinangan klub lokal, Dewa United.
Sama halnya dengan Egy, Witan Sulaeman juga memiliki rekam jejak tak berbeda sejak 2020.
Baca Juga: Bocoran Pelatih Asing PSIS Semarang, Benar Eks Pelatih Taisei Marukawa Merapat?
Bermain untuk Radnik di Liga Serbia, lalu ke Lechia Gdansk, Senica, dan terakhir AS Trencin, kini Witan kembali ke Indonesia menerima kontrak Persija Jakarta musim 2022-2023.
Sindiran
Dalam sebuah postingan terbaru Instagram yang dibuat oleh Pratama Arhan dengan caption bertuliskan "Komitmen untuk lebih baik dan lebih baik lagi," tulisnya di Instagram pribadi.
Postingan itu dikomentari oleh rekannya setim di Timnas, Asnawi yang berkomentar menyindir.
"Ditunggu sama Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman," ucap Asnawi dalam tulisan di postingan Arhan.
Baca Juga: Profil Shayne Pattynama, Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia Berdarah Semarang
Merasa tersindir karena karirnya bakal pendek bersama Tokyo Verdy di Liga Jepang, Arhan kemudian membalas.
"@Asnawi, kamu dulu saja," tulisnya.
Pratama Arhan merupakan alumni PSIS yang bersama sejak 2018 hingga 2022 sebelum direkrut Tokyo Verdy ke Liga Jepang mengikuti rekannya di Timnas Indonesia seperti Asnawi Mangkualam di Liga Korea Selatan serta Egy Maulana Vikri dan Witan Sulaeman yang lebih dahulu berlaga di liga luar tapi kini bermain di Liga 1.