SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi mengungkapkan jika dia tidak terlalu ngotot untuk mempertahankan pemain asing yang dimilikinya.
Sebab menurutnya, untuk menjadi pemain asing PSIS Semarang harus didasari keinginan dari dalam hati.
Pernyataan Yoyok Sukawi mengenai gaji pemain PSIS Semarang itu disampaikan dalam channel YouTubenya saat berbincang bersama agen pemain Aggy Eka Ressy.
Baca Juga: Terbongkar Ritual Unik Pelatih PSIS Semarang Gilbert Agius Sebelum Bertanding, Bisa Bawa Kemenangan?
Dalam konten tersebut, Yoyok mengatakan jika pemain asing hatinya sudah tidak untuk PSIS maka dia tidak akan memaksa untuk bertahan.
"Kalau pemain asing yang penting hatinya dulu. Kalau masih mau di sini akan kami perpanjang dan bicarakan. Kalau tidak ya nggak papa," tambahnya.
Yoyok menegaskan jika pemain PSIS Semarang untuk tahun ini aman meskipun sudah banyak yang menawar seperti Gali Freitas.
Banyak tawaran berdatangan mulai dari tim-tim Liga 1 bahkan luar negeri seperti Thailand dan India.
Baca Juga: Wahyu Prasetyo Bongkar Persaingan Lini Belakang Timnas Indonesia, Termotivasi Sisihkan Naturalisasi
Dalam hal ini, Yoyok sempat bertanya kepada Gali Freitas terkait bagaimana kemauannya.
"Katanya dia masih mau di sini. Berarti hatinya masih di sini. Tapi kalau dia nolak ya kita bicara nanti," ungkapnya.
Yoyok kemudian mengakui jika dia tidak mempermasalahkan sama sekali apabila ada pemain asing yang sudah tidak betah.
Sebab sudah banyak juga pemain asing yang tidak betah dan dia mempersilakan pergi.
Taisei Marukawa di musim lalu ketika belum diperpanjang juga sempat Yoyok tanyai bagaimana tentang keinginannya.