Gilbert melanjutkan, VAR pun tentunya tidak bisa mengintervensi gol tersebut karena perkaranya adalah sebelum tendangan corner.
"Dan VAR tidak bisa mengintervensi gol itu. Gol itu pasti sah karena yang menjadi kontroversi adalah kejadian sebelumnya. Itu jadi catatan kami. Itu tidak fair. Dan itu faktanya," ungkapnya.
Kekecewaan PSIS pun tampaknya tidak hanya pada gol tersebut melainkan juga dikartu merahnya Fernandinho.
Fernandinho yang masuk di pertengahan babak kedua harus keluar lagi lantaran dikartu merah wasit Steven Yubel Poli.
Baca Juga: Striker Baru PSIS Semarang Evandro Brandao Tapi Pernah Dimainkan, Ternyata.....
Kartu merah itu didapat usai Fernandinho dinilai melakukan aksi lebih pada momen berebut bola di tengah lapangan dengan Dimas Drajad. Tangan Fernandinho yang sebetulnya hendak menghindar tapi secara tidak sengaja menampar wajah Dimas Drajad.
Wasit Steven menilai tamparan itu disengaja dan yang awalnya mendapat kartu kuning, setelah adanya pengecekan VAR, dia mengubahnya dengan kartu merah.
Terlepas dari itu, Gilbert menuturkan jika hasil tidak sesuai yang dia harapkan. Menurutnya di babak pertama tim memang kurang maksimal namun di babak kedua PSIS tampak banyak melakukan serangan.
"Kami di babak kedua mencoba bermain dengan berani. Dan kami baanyak mendapat peluang. Kami tahu persib tim yang bagus. Hasilnya belum maksimal," paparnya.
Gilbert menambahkan tidak pernah mudah bermain melawan Persib Bandung di kandangnya namun dia tetap bangga kepada tim.
Baca Juga: Darurat Striker, PSIS Semarang Cari Pengganti Sudi Abdallah
"Tidak mudah bermain di sini tetapi pemain sudah menunjukan karakter. Saya bangga dengan performa yang ditunjukan oleh tim," terangnya.
Setelah pertandingan lawan Persib, PSISSemarang akan melawan PSM Makassar pada Jumat 20 September 2024 secara away.
Menurut Gilbert saat ini PSIS sedang menjalani jadwal yang tidak mudah terlebih setelahnya harus melawan Arema FC meskipun di kandang. Oleh karena itu dirinya harus mempersiapkan betul tim.
"Pertandingan selanjutnya kami melawan PSM Makassar. 4 pertandingan keras dan susah. Kami perlu melakukan perbaikan agar meraih hasil positif," pungkasnya.
