Suporter PSIS Temui Pemain dan Official di Depan Stadion Jatidiri, Septian David Buka-bukaan Soal Keterlambatan Gaji

photo author
- Jumat, 9 Mei 2025 | 20:05 WIB
Suporter PSIS Semarang menemui official dan pemain. Septian David buka-bukaan soal keterlambatan gaji pemain. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Suporter PSIS Semarang menemui official dan pemain. Septian David buka-bukaan soal keterlambatan gaji pemain. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG. AYOSEMARANG.COM - Suporter PSIS Semarang menggelar Aksi Damai Doa Bersama dan Dukungan di depan Stadion Jatidiri, Jumat 9 Mei 2025.

Dalam aksi yang diikuti sekitar ratusan orang tersebut, datang sejak awal laga pertandingan PSIS vs PSS Sleman.

Ketika pertandingan selesai, para suporter langsung menggelar aksi dengan doa bersama lalu menyanyikan beberapa chants.

Setelah chants dan doa bersama selesai, para pemain PSIS datang untuk menemui mereka. Terlihat ada Caretaker M Ridwan, lalu dari pemain ada Joao Ferarri, Riyan Ardiansyah dan Septian David.

Usai datang, Kepareng Wareng yang juga merupakan ketua kelompok suporter Panser Biru menyampaikan orasi.

Dalam orasinya, Kepareng menyatakan bahwa suporter, kendati belum ada keputusaan final, sudah ikhlas PSIS turun ke Liga 2.

"Kami ikhlas PSIS Liga 2. Kami tidak menyalahkan pemain dan pelatih tapi kami minta Yoyok Sukawi out," ungkapnya.

Kepareng melanjutkan jika suporter paham masalah yang dihadapi PSIS. Oleh karena itu Kepareng menegaskan jika dia tidak bermaksud memojokan pemain dan menyalahkan.

Dalam hal ini, fokus yang dia sasar untuk diprotes adalah manajemen.

"Kami ikhlas psia di Liga 2 tapi Yoyok Sukawi harus out. Peluang kita bertahan di Liga 1 sudah tutup. Kami ingin memperlihatkan bahwa kami mendukung njenenengan-njenengan. Kami tidak menyalahkan njenengan. Fokus kami ke Yoyok," ungkapnya.

Terakhir, Kepareng juga meminta laga kandang terakhir saat lawan Barito Putera boleh ditonton. Apabila tidak boleh dia menyarankan mendingan pertandingan dilaksanakan di luar Semarang saja. Sebab PSIS sedang tidak menjalani sanksi apapun sehingga tak ada alasan khusus tidak boleh ditonton.

"Saya menuntut tolong besok lawan Barito harus menang, untuk tombo gelo," terangnya.

Menanggapi hal itu, Caretaker M Ridwan menyatakan rasa terima kasihnya kepada suporter karena sudah hadir di Bali.

"Saya berterima kasih kalian sudah datang di Bali. Saya apresiasi," ucapnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Regi Yanuar Widhia Dinnata

Tags

Rekomendasi

Terkini

X