PSIS Semarang Gelar Doa Bersama Jelang Pegadaian Championship 2025, Targetkan Kembali ke Liga 1

photo author
- Kamis, 11 September 2025 | 13:43 WIB
Skuad PSIS Semarang usai melakukan doa bersama jelang menghadapi Championship 2025.  (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)
Skuad PSIS Semarang usai melakukan doa bersama jelang menghadapi Championship 2025. (Ayosemarang.com/ Audrian Firhannusa)

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- PSIS Semarang menatap bergulirnya Pegadaian Championship 2025 dengan penuh khidmat. Alih-alih menggelar launching meriah, Laskar Mahesa Jenar memilih jalur sederhana, doa bersama dan makan malam.

Acara tersebut berlangsung di kantor Dreamlight World Media, Jalan Ki Sarino Mangun Pranoto 18A, Sewakul, Ungaran Barat, Rabu 10 September 2025, dengan dihadiri lengkap manajemen, tim pelatih, dan seluruh pemain.

Direktur PSIS, Agung Buwono, menegaskan doa bersama ini bukan sekadar persiapan spiritual, tetapi juga upaya mempererat kekompakan tim.

Baca Juga: Jelang PSIS Semarang vs Persiku Kudus, Suporter Masih Bimbang Hadir atau Boikot

“Malam ini kami adakan doa bersama sekaligus membangun kebersamaan antara pemain dan pelatih, supaya lebih kompak dan siap menghadapi kompetisi,” ucap Agung di sela acara.

Agung menyebut persiapan skuad jelang musim baru sudah berjalan lancar. Diskusi antara manajemen dan tim pelatih dilakukan intensif, dan secara keseluruhan tim siap menatap musim baru.

“Secara keseluruhan persiapan cukup baik. Diskusi dengan pelatih juga intens, dan sekitar 98 persen kami sudah siap menghadapi Championship 2025/2026,” lanjutnya.

Sebagai tim yang baru turun kasta, Agung menegaskan target PSIS adalah kembali ke kompetisi tertinggi sepak bola Indonesia.

Baca Juga: PSIS Semarang Siap Tempur Lawan Persiku Kudus, Suporter Boleh Hadir di Stadion Jatidiri

“Tentu harapan dari manajemen adalah meraih prestasi terbaik. Kami ingin PSIS kembali ke Liga 1,” tegasnya.

Di sisi lain, Pelatih PSIS Semarang, Kahudi Wahyu, memberi motivasi khusus untuk para pemainnya. Ia menekankan pentingnya kebersamaan dalam perjuangan agar tim bisa meraih hasil maksimal.

“Untuk mencapai tujuan dibutuhkan kebersamaan, lahir maupun batin. Harus selaras antara ucapan dan tindakan, saling menghargai, susah senang dijalani bersama. Mudah-mudahan musim ini lebih banyak senangnya,” tutur Kahudi.

Ia juga mengingatkan pemain agar menjaga komitmen dan tampil habis-habisan di lapangan.

"Tidak ada proses yang dilewati dengan main-main. Semua butuh perjuangan. Kami juga mohon doa dari masyarakat Semarang agar PSIS bisa tampil maksimal, syukur-syukur bisa kembali ke kasta tertinggi musim depan,” pungkasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: adib auliawan herlambang

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X