AYOSEMARANG.COM -- Manajemen PSIS Semarang akhirnya mengakhiri tanda tanya soal kursi pelatih kepala. Klub berjuluk Mahesa Jenar itu resmi menunjuk Ega Raka Ghalih sebagai pelatih utama untuk menghadapi kompetisi Pegadaian Championship 2025/26.
Sebelum mendapatkan kepercayaan penuh, Ega lebih dulu berperan sebagai asisten pelatih dan sempat menjadi caretaker selama sekitar satu bulan, menggantikan Kahudi Wahyu yang diberhentikan dari jabatannya.
Direktur Utama PT Mahesa Jenar Semarang, Agung Buwono, menilai keputusan ini merupakan langkah paling rasional mengingat Ega telah memahami karakter tim dan dinamika ruang ganti PSIS.
"Kami resmi menunjuk coach Ega sebagai pelatih kepala. Coach Ega untuk saat ini yang paling paham dengan skuat PSIS dan diharapkan mampu membawa PSIS bangkit dan memperbaiki klasemen. Secara lisensi, coach Ega juga telah memenuhi syarat menjadi pelatih kepala di kompetisi Pegadaian Championship," ujarnya, dikutip Ayosemarang.com, Senin 3 Oktober 2025.
Ega Raka lahir di Karawang pada 8 Desember 1982 dan sudah mengantongi lisensi A AFC sejak 2022. Ia dikenal memiliki pengalaman cukup lengkap di dunia kepelatihan Tanah Air.
Sebelum bergabung dengan PSIS, Ega sempat menjadi pelatih fisik Persija Jakarta di era ISL, kemudian melanjutkan karier sebagai asisten pelatih di PSIM Yogyakarta dan PSBS Biak, serta pernah dipercaya menjadi pelatih kepala PSBS Biak.
Menariknya, pada daftar susunan pemain (DSP) pertandingan Persela Lamongan kontra PSIS Semarang pekan lalu, nama Ega Raka sudah tercantum dengan status pelatih kepala.
Baca Juga: PSIS Semarang Curi Poin di Kandang Persela, Ega Rakha Puji Kedisiplinan Pemain
Hal itu menunjukkan bahwa proses administrasi penetapan sudah selesai sebelum pengumuman resmi dilakukan oleh manajemen.
Dengan resmi diangkatnya Ega Raka Ghalih, publik Semarang berharap Mahesa Jenar bisa kembali menemukan performa terbaiknya di Pegadaian Championship 2025/26 dan menembus papan atas klasemen.
