SEMARANG, AYOSEMARANG.COM -- Ernando Ari Sutaryadi menjadi pahlawan kemenangan Persebaya Surabaya 2-1 atas PSIS Semarang, Rabu 29 Maret 2023
Kiper Persebaya Surabaya itu menggalkan penalti pemain PSIS Semarang, Vitinho sekaligus bikin nangis tim kota kelahirannya itu karena mengira kemenangan sudah di depann maya.
Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso dalam jumpa pers usai pertandingan tidak hanya memuji namun juga menyebut Nando sebagai sosok pemain yang profesionalismenya yang patut ditiru.
Pada laga melawan PSIS Semarang, Ernando melakukan sedikitnya enam penyelamatan krusial.
Trio lini depan tim Mahesa Jenar Taisei Marukawa, Carlos Fortes dan Wawan Febrianto dibuat frustasi dengan kesigapan Ernando di bawah mistar.
”Sebelum pertandingan saya bilang sama Nando, meski kamu asli Semarang, tunjukkan profesionalisme sebagai pemain Persebaya, dengan bermain sebaik mungkin. Alhamdulillah, Nando bermain sangat bagus dengan penyelamatan-penyelamatan krusialnya,” papar Aji.
Sebagaimana yang dikatakan Aji Santoso tadi, Nando putra kelahiran Semarang. Ibu dan adiknya sampai saat ini masih tinggal di ibu kota Jawa Tengah itu.
Baca Juga: Persebaya Comeback, PSIS Semarang Takluk di Kandang dengan Skor 1-2
Nando mulai pindah ke Surabaya saat ia membela tim U-20 Persebaya di ajang Elite Pro Academy pada 2019.
Ketika itu Nando menjadi pahlawan tim U-20 menjadi juara EPA dengan menang adu penalti melawan Barito Putera di final.
Dari U-20, Nando langsung promosi ke tim senior. Meski tidak langsung jadi kiper nomor satu.
Pada 2020, kiper utama Persebaya masih Rivky Mokodompit. Baru pada 2021 Nando jadi pilihan utama di bawah mistar.
Sayang, cedera bahu saat membela timnas, membuatnya harus operasi dan nyaris absen satu musim penuh.
Artikel Terkait
Bikin Kesengsem, PSIS Semarang Bakal Ikat Kontrak Pemain Serba Bisa Bayu Fiqri
Ditanya Soal Musim Depan, Gilbert Agius Lebih Ingin Fokus Memperbaiki Performa PSIS Semarang
Tren Negatif PSIS Semarang, Gilbert Agius Ungkapkan Penyebabnya
Perkuat Tim, PSIS Semarang Ikat Kontrak Taisei Marukawa Sampai 2025
Pemain Naturalisasi Bakal Merapat ke PSIS Semarang, Dua Orang Sedang Nego