Sahabat Dekat Ungkap Alasan Hari Nur Yulianto Dekat dengan PSIS Semarang, Gaji Turun Jauh?

SEMARANG, AYOSEMARANG.COM - Usai Hari Nur Yulianto dikabarkan hengkang dari PSIS Semarang banyak suporter yang melontarkan kekecewaan.

Para suporter PSIS Semarang itu sebgaian besar menyalahkan manajemen karena tidak mampu mengikat Hari Nur Yulianto.

Dalam protes tersebut, suporter bilang jika Hari Nur masih layak dipertahankan sebagai pemain PSIS Semarang.

Baca Juga: End of Era, setelah 10 Tahun Bersama PSIS Semarang, Hari Nur Yulianto Harus Hengkang

Pasalnya pemain yang akrab disapa Mukri tersebut sampai saat ini masih jadi top skor sepanjang masa dengan 69 gol dan apresiasi karena loyalitasnya selama 10 tahun terakhir.

Berbagai kabar soal kenapa Hari Nur tidak bisa bertahan berhembus salah satunya karena faktor negosiasi yang tidak menemui titik temu.

Salah satu pentolan suporter PSIS dari Panser Biru, Ferry Opel yang juga merupakan sahabat dekat Hari Nur dalam kolom komentar instagram PSIS menyebut jika pihak manajemen menawarkan perpanjangan kontrak dengan nominal yang sangat rendah.

Keputusan tersebut dinilai Opel tidak menghargai dedikasi dan loyalitas Hari Nur yang sudah bertahan bersama PSIS selama 10 musim.

Baca Juga: PSIS Semarang Umumkan 3 Pemainnya Masih Cedera, Suporter Tak Percaya karena Sudah Ikuti Tarkam

"Sungguh tidak menghargai jasa jasa nya diperpanjang tapi dengan nominal SANGAT TIDAK WAJAR...semangat mbek loyal tok rak cukup bener kowe king....barki RIDWAN MBEK ADI OUT SISAN," tulis Opel.

Sementara itu, CEO PSIS Yoyok Sukawi mengatakan, pihaknya berterimakasih atas dedikasi Hari Nur membela PSIS selama ini.

"PSIS dan Hari Nur harus berpisah hari ini. Kami keluarga besar PSIS mengucapkan banyak terima kasih untuk Hari Nur yang telah mengabdi bersama PSIS selama 10 tahun terakhir," kata Yoyok dalam rilisnya.

"Kami juga selalu mendoakan Hari Nur sekeluarga diberi kesehatan dan perjalanan karir yang bagus di sisa karirnya sebagai pesepak bola profesional.

Baca Juga: PSIS Semarang Pinjamkan Para Pemain Muda, Sosok Lord Damas Tetap Bertahan